Jumat 03 Sep 2010 00:11 WIB

Hawking Bilang Tuhan tak Dibutuhkan, Jadi?

Red: Ajeng Ritzki Pitakasari
Stephen Hawking
Stephen Hawking

REPUBLIKA.CO.ID, Fisikawan fenomenal Inggris, Stephen Hawking, dalam buku terbarunya membuat terjangan gelombang baru. Berdasar observasinya ia mengatakan sains cukup dapat menerangkan asal-usul alam semesta tanpa memohon bantuan Tuhan.

"Karena ada hukum, seperti gravitasi, maka alam semesta dapat dan akan menciptakan dirinya sendiri dari ketiadaan," demikian tulis Hawking dan penulis lain yang ikut terlibat dalam pembuatan buku tersebut, fisikawan dari Caltech, Leonard Mlodinow. Buku kontroversial itu berjulud "The Grand Design" dan akan diterbitkan pekan depan.

"Penciptaan secara spontan adalah alasan mengapa ada sesuatu ketimbang ketiadaan, mengapa alam semesta hadir, mengapa kita hadir. Semua ini tak perlu meminta Tuhan demi menghadirkan cahaya biru menyentuh keras dan mengatur bagaimana semesta bekerja," begitu bunyi salah satu kalimat dalam buku.

Itulah kutipan yang sekita menyalakan api begitu dimuat dalam The Guardian dan Juga The Times of London. Kedua surat kabar itu menerbitkan nukilan buku itu dalam edisi Kamis (2/9) ini. Namun, dengan sendirinya, menurut Alan Boyles, kolumnis MSNBC, kutipan itu tidak memiliki banyak penjelasa tentang maksud "ada".