Jumat 18 Jan 2013 09:40 WIB

Jakarta Dikepung Banjir, Axis Gratiskan SMS di Wilayah Jabodetabek

Banjir masih terjadi di sekitar Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (18/1) pagi.
Foto: Republika/Nur Hasan Murtiaji
Banjir masih terjadi di sekitar Sarinah, Thamrin, Jakarta Pusat, Jumat (18/1) pagi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Operator telekomunikasi Axis menawarkan layanan SMS gratis tanpa batas untuk membantu masyarakat berkomunikasi terkait musibah banjir yang melanda ibu kota Jakarta.

Chief Markeing Officer Axis, Daniel Horan, di Jakarta, Jumat, mengatakan, upaya itu dilakukan untuk membantu masyarakat agar bisa menghubungi keluarga dan kerabat yang terkena dampak banjir di wilayah Jakarta dan sekitarnya.

"Hujan deras yang terjadi selama beberapa hari terakhir telah mengakibatkan banjir di wilayah Jakarta dan sekitarnya," katanya.

Ia menambahkan, demi melihat situasi tersebut, pihaknya berinisiatif memberikan layanan gratis unlimited SMS dari nomor sesama.

Layanan itu dapat diakses mulai Jumat pagi, (18/1) hingga pukul 12 tengah malam nanti.

Peristiwa yang terjadi selama 24 jam terakhir ini sangat memberatkan bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Sebagai upaya kami dalam membantu mereka, kami ingin memastikan layanan SMS kami bisa dimanfaatkan secara gratis oleh mereka yang membutuhkan untuk berkomunikasi dengan orang yang mereka kasihi saat situasi yang sulit seperti sekarang ini," katanya.

Pihaknya juga ingin memberikan dukungan kepada para pelanggannya untuk mengatasi situasi berat ini dengan menyediakan layanan gratis unlimited SMS kepada seluruh pelanggan Axis di Jakarta dan sekitarnya, mulai Jumat, (18/1) pagi, hingga pukul 12.00 tengah malam nanti.

"Kami berharap seluruh pelanggan kami beserta keluarga mereka dalam keadaan baik dan aman,'' katanya.

Layanan gratis SMS ke sesama nomor itu hanya berlaku bagi para pelanggan Axis yang berada di wilayah Jabodetabek.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement