Selasa 16 May 2017 18:38 WIB

Cara Hindari Ransomware, Jangan Asal Membuka Link

Rep: Reja Irfa Widodo/ Red: Winda Destiana Putri
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menyampaikan keterangan pers terkait upaya penanganan serangan dan antisipasi Malware Ransomware WannaCry di Jakarta, Ahad (14/5).
Foto: Republika/Prayogi
Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara menyampaikan keterangan pers terkait upaya penanganan serangan dan antisipasi Malware Ransomware WannaCry di Jakarta, Ahad (14/5).

REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Serangan siber dalam bentuk ransomware yang menimpa sejumlah organisasi dan lembaga di berbagai negara, akhir pekan lalu, memiliki dampak yang cukup luas. Secara sederhana, Ransomware ini mengunci file-file yang ada di komputer yang telah terinfeksi virus tersebut.

Jika ingin mengakses file-file tersebut, pengguna komputer harus membayar sejumlah uang tebusan hingga mencapai 300 dolar AS. Ransomware ini pun sempat menyerang layanan publik, seperti rumah sakit dan lembaga pemerintahan. Bahkan, serangan ransomware sempat menimpa dua rumah sakit di Indonesia.

Namun, bukan hanya lembaga dan organisasi pemerintah, yang dapat terserang ransomware. Personal Computer (PC) yang dimiliki individu juga terancam oleh ransomware ini. Menurut jurnalis CNN, Selena Larson, sebenarnya ada beberapa cara untuk terhindar dari serangan virus tersebut.

Pertama, selalu melakukan pemutakhiran perangkat lunak (software update) terhadap semua perangkat lunak yang terpasang di PC. ''Jadikan hal ini sebagai kebiasaan. Nyalakan terus fitur auto update yang telah disediakan oleh Microsoft. Selain itu, Microsoft juga menyarankan pengguna memasang antivirus untuk Windows,'' tutur Selena.

Kedua, menurut Selena, biasakan untuk selalu melakukan back up data, terutama terhadap data-data yang dianggap penting. Sehingga, saat PC Anda terkena virus atau serangan siber lainnya, maka data-data Anda tetap aman dan tidak perlu khawatir untuk kehilangan data-data penting.

Terakhir, lanjut Selena, jangan biasakan untuk langsung membuka sebuah tautan atau link yang tidak Anda kenal sumbernya. ''Selalu waspada. Jangan mudah begitu saja langsung membuka link atau tautan yang tidak Anda kenal, atau langsung mengunduh file dari orang yang tidak Anda kenal dengan baik,'' ujarnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement