
Selasa , 28 Nov 2023, 04:30 WIB
Pendeta di Sulut: Tidak Boleh Bela Israel!

Selasa , 28 Nov 2023, 04:20 WIB
MUI Minta Aparat Usut Tuntas Kerusuhan Bitung

Senin , 27 Nov 2023, 22:19 WIB
Kemenag Tomohon Ajak Warga Jaga Hidup Rukun di Sulawesi Utara

Senin , 27 Nov 2023, 21:50 WIB
Ketum PBNU Minta Isu Palestina tidak Dibawa Jadi Konflik Agama

Senin , 27 Nov 2023, 20:29 WIB
FKUB Sulteng Minta Warga Setop Bagikan Video Peristiwa Bitung

Senin , 27 Nov 2023, 19:57 WIB
Gus Yahya Instruksikan Kader NU Redakan Ketegangan di Bitung

Senin , 27 Nov 2023, 17:01 WIB
Badan Pekerja Majelis Sinode Gereja Masehi Injili Imbau Jemaat Kristen tak Terprovokasi

Senin , 27 Nov 2023, 15:26 WIB
Bentrok di Bitung, Al Washliyah: Padahal Pemerintah Bela Palestina

Senin , 27 Nov 2023, 14:50 WIB
Bentrok Massa Pro-Israel di Bitung, Ketua PP Muhammadiyah: Bela Palestina Dilindungi UU

Senin , 27 Nov 2023, 14:36 WIB
Kronologi Laskar Manguni Serang Barisan Solidaritas Muslim di Bitung

Senin , 27 Nov 2023, 14:19 WIB
Respons Bentrok di Bitung, Komisi VIII Imbau Warga Hindari Propaganda

Senin , 27 Nov 2023, 11:28 WIB
Bentrok Pro Palestina dan yang Menolak di Bitung, Kapolri: Jangan Terjadi Lagi

Bentrok Massa Pro Palestina dan Israel di Bitung, Ini Pesan Gus Yahya
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf menginstruksikan kepada warga NU untuk aktif meredakan ketegangan di Kota Bitung, Sulawesi Utara dan tak membuat suasana semakin keruh. "Berupaya membangun komunikasi dan dialog di antara semua pihak yang ada, agar insiden yang kemarin terjadi tidak berketerusan," ujar Gus Yahya dalam keterangannya di Jakarta, Ahad (26/11/2023). Sebelumnya, salah satu massa...