REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR -- Pengelola hotel dan restoran di Kota Makassar, Sulawesi Selatan membantu menyediakan makanan untuk petugas medis dan sukarelawan yang terlibat dalam penanganan Covid-19 di rumah sakit. Penyediaan makanan mulai dilakukan Senin (30/3).
"Mulai hari ini sampai satu pekan ke depan ada 21 hotel dan restoran yang ikut berpartisipasi memberikan bantuan dalam bentuk makanan kepada petugas medis dan relawan," kata Ketua DPD Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulawesi SelatanAnggiat Sinaga di Makassar, Senin.
"Ini merupakan bentuk sederhana dukungan dari teman industri hotel dan restoran kepada para tenaga medis dan relawan untuk melawan wabah Covid-19, kendati di satu sisi industri hotel dan restoran juga sedang mengalami krisis," ia menambahkan.
SementaraPHRIdan asosiasi manajer hotel Indonesia (Indonesian Hotel General Manager Association/IHGMA) berkoordinasi dengan pemerintah daerah, Bank Indonesia, dan Otoritas Jasa Keuangan mengenai penundaan pembayaran pajak, Anggiat mengatakan, pengelola hotel menjalankan misi kemanusiaan untuk mendukung penanganan Covid-19.
"Untuk tahap awal kami akan drop makanan di RS Wahidin Sudirohusodo bagi petugas medis dan relawan yang berjaga di sana. BPC Gowa, Toraja Utara, dan BPC lain juga melakukan hal yang serupa. Semoga dengan bantuan kecil ini bisa membantu mereka menghadapi wabah virus Covid-19," katanya.
Hotel yang pada tahap awal membantu penyediaan makanan untuk petugas medis dan relawan antara lainDalton, Arthama, Denpasar, Claro, Rinra, Foxlite Royal Bay Makassar, Aston Makassar, Almadera, Pesonna, Harper, dan Anging Mammiri.
Pengelola Hotel Jolin, GPH, Aerotel Smile, Whiz Prime Sudirman, Dinasti, Expressia Hotel, Muko,Four Points by Sheraton Makassar, Restoran Ayam Goreng Fatmawati, dan Rumah Makan Wong Solo juga ikut membantu menyediakan makanan untuk petugas medis dan relawan.
