IBUGAME -- Selain area dan domain baru, Genshin Impact memberikan update terbaru lainnya pada version 3.1 yang dirilisnya pada beberapa waktu lalu. Versi terbarunya ini juga merilis tiga karakter baru ke dalam Genshin Impact, yaitu Cyno, Nilou, dan Candace.
Ketiganya merupakan karakter baru Genshin Impact, yang hadir pada version 3.1. Ketiga karakter itu juga memiliki kepribadian dan tentunya ability pada masing-masingnya.
Dimulai dari Cyno, ia merupakan karakter dengan vision Electro dan bertempur menggunakan Polearm. karakter yang memiliki julukan Judicator of Secrets ini adalah Jenderal Mahamatra, yang ditugaskan untuk mengawasi para peneliti Akademiya.
Secret Rite: Chasmic Soulfarer merupakan ability elemental dari Cyno, yang dimana ia melakukan dorongan cepat sekaligus memberikan electro damage.
Uniknya, ketika Cyno berada di bawah status Pactsworn Pathclearer yang dipicu oleh ability ini, dia akan mengeluarkan Lortuary Rite yang memberikan electro damage, serta memperpanjang durasi dari Pactsworn Pathclearer.
Sementara ability Sacred Rite: Wolf's Swiftness, Cyno memanggil roh dewa dan berubah menjadi Pathclearer Pactsworn. Saat dalam mode tersebut, Cyno menghasilkan serangan biasa, charged, dan serangan plunging yang diubah menjadi electro damage.
Selain itu, Elemental Mastery dan resistance dari Cyno terhadap gangguan lain akan meningkat, yang berefek pada kekebalan terhadap Electro-Charged Damage. Ability ini akan batal, jika Cyno keluar dari area jangkauan.
Selanjutnya ada Nilou, yang merupakan sosok wanita dengan vision Hydro dan bertempur dengan pedangnya. Ia adalah bintang teater Zubayr, dengan keterampilan menarinya yang elegan hingga dijuluki Dance of Lotuslight.
Bakat menarinya itu terbawa ke dalam ability miliknya, dan yang pertama adalah Dance of Haftkarsvar. Saat ability ini aktif, Nilou akan masuk ke status Pirouette dengan memberikan hydro damage ke musuh.
Saat dalam status Pirouette ini, bisa menyebabkan Nilou masuk ke posisi Sword Dance dan Whirling Steps. tentunya, posisi tersebut memiliki efek kepada Nilou sendiri.
Ability berikutnya ada Dance of Abzendegi: Distant Dreams, Listening Spring. Ability Nilou ini memungkinkan dia memulai tarian yang membuat Lotus of Distant Waters mekar. Ability ini mampu memberikan efek Lingering Aeon ke semua musuh yang terdampak.
Terakhir ada Candance, seseorang dengan vision Hydro dan bertempur menggunakan polearm. Ia adalah keturunan langsung dari Raja Deshret, sekaligus penjaga dari desa Aaru.
Sudah pasti, Candence memiliki beberapa ability yang diusung kepadanya. Untuk yang pertama ada Sacred Rite: Heron's Sanctum. Abiilty ini memungkinkan Candence melakukan blok dengan perisainya dari serangan musuh.
Menariknya, ability miliknya ini mampu menyerap hydro damage sebesar 250 persen. Sacred Rite: Heron's Sanctum akan berakhir jika durasi dari ability tersebut sudah habis.
ability Sacred Rite: Wagtail's Tide ini, Candence memanggil divine blessing dan memberikan hydro damage berdasarkan HP nya. Jika dilakukan terus-menerus, Candence akan mendapat efek The Prayer of the Crimson Crown, yang mana elemental damage nya meningkat.
Candence juga mampu melepaskan gelombang air dan memberikan hydro damage ke musuh terdekatnya. Bahkan karakter dengan senjata seperti pedang, claymore, dan polearm mendapat Hydro Infusion dari Candence.
Itulah penjelasan singkat dari karakter baru Genshin Impact, yang hadir pada version 3.1. Apakah kalian sudah memainkan ketiga karakter baru tersebut?
