Inter Milan Sumbang Rp 1,5 M untuk Penelitian Virus Corona

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Kepedulian tentang virus corona mulai ditunjukkan berbagai kalangan, termasuk dari lapangan hijau sepak bola. Kesebelasan Inter Milan dilaporkan menyumbangkan dana sebesar 100 ribu euro atau setara Rp 1,5 miliar untuk Departemen Penelitian Biomedis Rumah Sakit Sacco, Milan, Italia.

"FC Internazionale Milano (Inter Milan) dan Steven Zhang mengumumkan donasi 100.000 ribu euro kepada Departemen Ilmu Biomedis dan Klinis dari Milan, yang dinaungi oleh Prof Massimo Galli," demikian pernyataan resmi klub dilansir Football Italia, Kamis (5/3).

Inter melakukan langkah itu demi memerangi penyebaran wabah epidemi asal Wuhan, China. Virus corona sekarang telah menjangkit lebih dari 3.000 orang di Italia, termasuk 107 kematian, melonjak 28 korban jiwa , dibandingkan dengan tingkat korban dalam 24 jam yang terakhir.

Sedangkan, daerah utara Italia khususnya Lombardy adalah pusat dari wabah tersebut. Inter telah membuat donasi untuk membantu penelitian penyakit ini karena para ilmuwan sedang berupaya melakukan riset lebih dalam.

"Donasi tersebut dimaksudkan Inter dan presidennya untuk mendukung kegiatan penelitian, unggulan departemen, sebuah struktur keunggulan yang telah membedakan diri karena telah mengidentifikasi 3 genom lengkap pertama, yang diperoleh dari isolat Italia SARS- CoV-2 yang beredar di Lombardy," sambung pernyataan tersebut.

Lebih lanjut, analisis genom yang berkelanjutan akan memungkinkan untuk mendapatkan perkiraan yang lebih tepat tentang masuknya virus ke Negeri Spagetti dan kemungkinan cara penyebarannya.

Presiden Inter Steven Zhang mengklaim, Inter memiliki ikatan tak terpisahkan dengan Kota Milan dan bangga atas dedikasi yang ditunjukkan semua staf Rumah Sakit Sacco.

"Sejak awal darurat virus corona, kami telah mengikuti dengan perhatian khusus dan memahami evolusi situasi, dan kami menekankan di semua lokasi karena satu-satunya prioritas adalah kesehatan dan keselamatan masyarakat. Karena alasan inilah Inter sangat mendukung Rumah Sakit Sacco," jelas Steven Zhang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika