Data Terbaru: 579 Orang Positif Corona, 49 Meninggal

Tercatat 65 kasus penambahan baru pasien Corona.

ANTARA/dhemas reviyanto
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto.
Rep: Dessy Suciati Saputri/Dadang Red: Teguh Firmansyah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru Bicara Pemerintah Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto menyampaikan data terbaru penambahan kasus positif Corona hingga Senin (23/3) hari ini.

Tercatat, ada sebanyak 65 kasus tambahan sehingga menjadikan total positif Corona sebanyak 579 orang.

Baca Juga



“Ada penambahan kasus baru sebanyak 65 orang yang terdistribusi di berbagai provinsi. Sehingga total kasus pada hari ini menjadi 579,” ujar Yurianto saat konferensi pers.

Sementara dua kasus dinyatakan telah sembuh setelah dilakukan dua kali pemeriksaan dengan hasil negatif.

Sehingga total kasus sembuh mencapai 30 orang. Namun, satu orang juga dilaporkan telah meninggal akibat kasus ini sehingga total kasus meninggal mencapai 49 orang.

“Ada satu tambahan lagi kasus meninggal, total meninggal 49,” tambah dia.

Yurianto mengatakan, pemerintah pusat juga segera mendistribusikan alat pelindung diri (APD), screening test, masker, reagen, dan juga obat-obatan sesuai dengan standar kebutuhannya. Dengan demikian, diharapkan seluruh fasilitas kesehatan dapat memberikan pelayanan maksimal terhadap pasien covid-19.

“Kita berharap bahwa semua fasilitas kesehatan yang memberikan layanan terhadap pasien covid bisa kita penuhi secara standar kebutuhan APD, reagen, masker, dan obat-obatan,” ucap Yurianto.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler