In Picture: Suasana Lengang Jalan Protokol pada Hari Kedua PSBB Jakarta

Penerapan PSBB ini bertujuan untuk memutus mata rantai wabah Corona atau COVID-19.

Kendaraan melintas di jalan Jend Sudirman saat pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada hari ke dua di DKI Jakarta, Sabtu (11/4). DKI Jakarta masih menjadi pusat episentrum COVID-19 di Indonesia

Kendaraan melintas di jalan Jend Sudirman saat pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada hari ke dua di DKI Jakarta, Sabtu (11/4). DKI Jakarta masih menjadi pusat episentrum COVID-19 di Indonesia

Kendaraan melintas di jalan Jend Sudirman saat pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada hari ke dua di DKI Jakarta, Sabtu (11/4). DKI Jakarta masih menjadi pusat episentrum COVID-19 di Indonesia

Warga berjalan di kawasan pusat perbelanjaan sarinah yang tutup saat pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada hari ke dua di DKI Jakarta, Sabtu (11/4). DKI Jakarta masih menjadi pusat episentrum COVID-19 di Indonesia

Kendaraan melintas di jalan MH Thamrin saat pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada hari ke dua di DKI Jakarta, Sabtu (11/4). DKI Jakarta masih menjadi pusat episentrum COVID-19 di Indonesia

Rep: Prayogi Red: Mohamad Amin Madani

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kendaraan melintas di jalan Jenderal Sudirman saat pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada hari kedua di DKI Jakarta, Sabtu (11/4).


DKI Jakarta masih menjadi pusat episentrum COVID-19 di Indonesia. Penerapan PSBB ini bertujuan untuk memutus mata rantai wabah Corona atau COVID-19 yang grafik kasusnya terus meningkat setiap harinya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler