Trump Peringatkan China Konsekuensi Pandemi Covid-19

Trump berulang kali menuding ketidaktransparansi China dalam Covid-19.

AP
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump.
Rep: Puti Almas Red: Indira Rezkisari

REPUBLIKA.CO.ID, WASHINGTON — Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memperingatkan China tentang konsekuensi jika negara itu secara sadar bertanggung jawab atas penyebaran pandemi virus corona jenis baru (Covid-19). Ia menyatakan kekecewaan atas penanganan yang dilakukan oleh Negeri Tirai Bambu karena nampaknya tidak transparan dan enggan bekerjasama.

“Jika mereka (China) secara sadar bertanggung jawab, ya maka harus ada konsekuensinya. Kami berbicara tentang potensi seperti tidak ada yang terlihat sejak 1917,” ujar  Trump dalam konferensi pers di Gedung Putih pada Ahad (19/4), dilansir India Today.

Trump mengatakan hubungannya dengan China sangat baik, hingga Covid-19 mulai melanda dunia. Pria berusia 73 tahun itu mengatakan bahwa ada perbedaan besar antara kesalahan yang keluar dari kendali atau sesuatu yang dilakukan dengan sengaja.

"Dalam kedua peristiwa itu, mereka seharusnya membiarkan kami masuk. Anda tahu, kami meminta untuk masuk lebih awal dan mereka tidak menginginkan kami masuk. Saya pikir mereka tahu itu adalah sesuatu yang buruk dan saya pikir mereka malu," jelas Trump.

Trump lebih lanjut mengatakan bahwa jika Joe Biden menang dalam pemilihan presiden AS 2020, maka China akan memiliki Negeri Paman Sam. Padahal, di bawah pemerintahannya, keuntungan hingga miliaran dolar telah didapatkan karena kebijakan perdagangan yang tegas diterapkan.


Baca Juga


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler