Perawat di UGD RSUD Indramayu Positif Covid-19
Sebayak 61 Tenaga Kesehatan RSUD Indramayu dikarantina.
REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU -- Seorang perawat di ruang Unit Gawat Darurat RSUD Indramayu dinyatakan positif Covid-19. Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Indramayu, Deden Bonni Koswara menjelaskan, pihaknya menerima hasil swab dari Labkesda Provinsi Jabar pada Senin (27/4), sekitar pukul 16.15 WIB.
''Hasilnya, terkonfirmasi positif Covid-19,'' kata Deden, Selasa (28/4).
Deden mengatakan, perawat laki-laki berumur 35 tahun itu merasakan demam dan meriang sejak sepekan terakhir. Namun, tidak ada gejala fisik lainnya.
Menurutnya, perawat tersebut tertular oleh pasien terkonfirmasi positif yang kini dirawat di ruang isolasi RSUD Indramayu. ''Mulai malam tadi, (perawat yang positif) sudah berada di ruang isolasi RSUD Indramayu dengan kondisi baik,'' terang Deden.
Petugas pun melakukan penelurusan kontak terhadap keluarga perawat serta tenaga medis dan paramedis di rumah sakit tersebut. Deden menyatakan, pemeriksaan swab akan dilakukan terhadap keluarga perawat, yakni istri, dua orang anak, dan asisten rumah tangganya.
Deden menambahkan, pihaknya juga sudah memutuskan untuk 'mengasramakan' 61 tenaga kesehatan di RSUD Indramayu yang pernah kontak dengan pasien positif Covid-19. Mereka dikarantina di Hotel Wiwi Perkasa Indramayu.
''Hal itu untuk memberikan perlindungan dan kenyamanan bagi mereka. (Selama dikarantina), kita jamin keperluan makan, minum, dan kebutuhan sehari-hari, termasuk transport dari dan menuju rumah sakit,'' terang Deden.
Selain perawat UGD asal Kecamatan Balongan tersebut, hasil swab dari Labkesda Provinsi Jabar pada Senin juga menunjukkan satu orang lainnya positif Covid-19. Pasien tersebut seorang perempuan asal Kecamatan Gabuswetan, Indramayu.
Itu berarti, terjadi penambahan dua pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Indramayu. Total pasien positif hingga Selasa (28/4) menjadi empat orang. Dari jumlah itu, satu orang meninggal dunia, satu orang dinyatakan sembuh, dan dua orang masih dalam perawatan.