Memetik Hikmah dari Pohon Kelapa
Kita bisa memetik hikmah dari pohon kelapa, tanaman dengan multimanfaat
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rasulullah SAW bersabda, "Sebaik-baik manusia adalah yang memberi manfaat bagi sesamanya." Perihal kebermanfaatan itu, kita dapat menggali hikmah dari pohon kelapa.
Kelapa sungguh memiliki multimanfaat. Mulai dari akar, batang, daun, dahan, hingga buah yang dihasilkannya. Akarnya bisa dijadikan bahan kayu bakar dan kerajinan seni. Batangnya bisa digunakan sebagai bahan bangunan rumah. Daunnya bisa buat janur pernikahan maupun tempat untuk ketupat. Lidinya bisa dibuat sapu. Kemudian buahnya, antara air dan isinya, juga mengandung banyak manfaat.
Air kelapa mengandung beragam zat-zat yang menyegarkan tubuh. Ia bisa digunakan sebagai penawar racun dan bahan pengembang untuk membuat roti. Daging (isi) buah kelapa yang masih muda sangat digemari sebagai bahan minuman, seperti es kelapa muda. Ia bisa juga diawetkan menjadi nata decoco, sebagai bahan makanan kudapan, dan dapat diolah menjadi gula jawa.
Buah kelapa, jika sudah tua isinya, diambil sarinya menjadi santan kelapa yang sangat dibutuhkan dalam membuat berbagai makanan dan masakan. Itulah gambaran akan manfaat pohon kelapa.
Manusia diciptakan sebagai makhluk yang dikaruniai akal dan pikiran. Karenanya, sudah semestinya apabila kita bisa berkaca dari pohon kelapa tersebut. Sejauh mana manfaat diri kita, baik bagi diri sendiri, keluarga, masyarakat, agama, maupun bangsa kita.
Bisa jadi kita terjebak dalam rutinitas setiap hari sehingga lupa akan potensi diri sendiri yang sebenarnya bisa bermanfaat bagi lingkungan sekitar. Memberi manfaat bagi tempat kerja dan keluarga adalah sesuatu yang wajib, tetapi memberi manfaat bagi lingkungan masyarakat di sekeliling kita terkadang terlupakan.