Turis Irlandia Non-Muslim Takjub Merdunya Adzan di Turki

Turis Irlandia membuat petisi agar muazin dengan suara merdu tidak diganti.

forsil.org
Turis Irlandia membuat petisi agar muazin dengan suara merdu tidak diganti. Adzan (ilustrasi)
Rep: Andrian Saputra Red: Nashih Nashrullah

REPUBLIKA.CO.ID, KUSADASI – Merdunya suara seorang muazin di Turki membuat turis Irlandia terkesan. Bahkan turis Irlandia itu sampai membuat petisi dukungan agar muazin itu  bertugas sebagai muazin permanen di Masjid Hanim. 

Baca Juga


 

Turis Irlandia itu bernama Hillary Dempsey yang merupakan pengunjung tetap kota Kusadasi yakni kota yang populer sebagai tempat tinggal ternyaman di Provinsi Barat Aydin.

Dempsey berhasil meyakinkan sesama turis Irlandia di kota itu untuk memberikan tanda tangan dalam petisi dukungan bagi muazin Masjid Hanim di pusat Kota Kusadasi, Arif Ercan. Petisi itu diberikan kepada gubernur setempat agar menjadikan Ercan sebagai muazin tetap masjid itu.    

 

Dempsey membuat petisi dukungan itu setelah dia terkesan dengan suara adzan Ercan ketika menggantikan tugas muazin lainnya yang harus cuti  pekan lalu.  

 

Kala itu Dempsey sedang duduk di sebuah kafe yang dekat dengan Masjid Hanim, dia pun merekam adzan Ercan dengan ponselmya dan lantas pergi ke Masjid Hanim untuk menemui Ercan. 

 

"Saya terkesan ketika mendengar suaranya. Teman-teman saya mendengar rekaman itu dan mereka juga terkesan. Ercan mengatakan pada saya bahwa dia akan segera kembali ke Masjid tempatnya ditugaskan, dan kami memutuskan untuk melakukan sesuatu untuk membuatnya tetap di sini, di masjid ini, sehingga kami dapat sering mendengarkannya," kata Dempsey yang menyerahkan petisi dukungan itu pada Distrik Kusadasi seperti dilansir Daily Sabah pada Jumat (17/7).

 

"Kami sebagai orang Kristen merasakan hubungan yang erat dengan caranya mengekspresikan adzan, dan kami terpengaruh kemampuannya membuat kami mendengarkan adzannya," katanya.

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler