Mantan Berandalan di Sukabumi Dilatih Entrepreneurship
RKM untuk membinaan, melatih, dan menumbuhkan jiwa kreativitas generasi milenial Suka
REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Keberadaan anak milenial yang sebelumnya mantan berandalan bermotor dan anak jalanan di Kota Sukabumi mendapatkan perhatian. Mereka diberikan pelatihan dan pembinaan dari Rumah Kreatif Milenial (RKM) Polres Sukabumi Kota agar bisa menjadi generasi muda yang unggul dan kreatif.
Peresmian Rumah Kreatif Milenial Polres Sukabumi Kota yang berada di Jalan Suryakencana, Gang Cipelang Leutik, Kelurahan Selabatu, Kecamatan Cikole dilakukan pada Senin (20/7). Pada momen ini hadir Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dan penggagas Rumah Kreatif Milenial Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni.
"RKM ini mendapatkan dukungan dari pemkot yakni Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) serta unsur forkopimda," ujar Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni. Kehadiranya untuk pembinaan dan pelatihan genarasi muda dan menumbuhkan jiwa kreativitas.
Hal ini sesuai tagline Polres Sukabumi Kota 'Bageur' yakni Bermanfaat untuk masyarakat, amanah, gerak cepat, etis, ulet, dan religius. Di mana Polri memiliki tanggung jawab melindungi hak asasi manusia yang didalamnya hak sosial rakyat antara lain memperoleh pendidikan, kesehatan, kesejahteraan dan penghidupan yang layak.
Oleh karena itu, kata Sumarni, Polres bersama forkopimda berusaha menciptakan SDM yang unggul dan memajukan kalangan milenial. Sehingga, menjadi milenial produktif dan mandiri. Dan Polri mengedepankan tindakan preventif, pencegahan serta proaktif dibandingkan penindakan.
Menurut Sumarni, RKM dibangun untuk melatih dan membimbing kalangan milenial yang sebelumnya sering menggunakan waktu kurang produktif menjadi inovatir, kreatif dan mandiri melalui sosial entrpreneurship.
Rumah Kreatif Milenial ini, ungkap Sumarni, memiliki visi, yaitu menciptakan SDM milenial Kota Sukabumi yang kreatif, inovatif, berwawasan ketahanan pangan, produktif, dan mandiri guna mempersiapkan generasi muda Indonesia yang unggul dan mampu bersaing di dunia Internasional. Sementara misinya meningkatkan produktivitas dan kreativitas peserta rumah kreatif milenial, menanamkan jiwa kewirausahaan kepada peserta, dan menggerakan kemandirian perekonomian peserta rumah kreatif milenial.
Program yang akan dilakukan dalam Rumah Kreatif Milenial memiliki beberapa tahap, yaitu Inkubasi, Adaptasi, Evaluasi, Implementasi, dan Selebrasi. Para peserta akan diberikan pelatihan seperti jumputan, sablon kaos, design grafis, kuliner, batik, barista, dan seni budayaz pengembangan dan pengemasan sorgum, dan pelatihan kuliner.
Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi memberikan apresiasi atas lahirnya RKM Polres Sukabumi Kota. "Dalam konteks sekarang ini bersepakat Sukabumi harus tetap tumbuh bergerak dan berkembang meskipun di tengah pandemi," dia.
Di mana, kata Fahmi, tidak boleh diam berkeluh kesah dan pasrah kepada keadaan tetapi mari bergerak. Oleh karenanya pembangunan harus terus bergerak tidak hanya fisik tapi non fisik.
Sehingga pemkot bersyukur Polres Sukabumi Kota merangkul anak milenial. Semangatnya anak milenial yang punya potensi diajak membangun Sukabumi dalam beberapa aspek kehidupan dan hadirlah Rumah Kreatif Milenial (RKM) Polres Sukabumi Kota.
"Kehadiran RKM memperkuat komitmen kebersamaan dan kolaborasi membangun Sukabumi kita," kata Wali Kota. Jangan karena merasa kalangan milenial yang sebelumnya tidak sesuai aturan agama dan negara berdiam diri.
Melainkan kalau cinta Sukabumi mari beraksi dan berkontribusi. "RKM mampu memberikan kontribusi bagi generasi muda Sukabumi dan selamat berprestasi," imbuh dia.