DMI Beri 1.000 Bantuan Spryer untuk Masjid se Tangsel
Bantuan itu diharapkan bisa membantu upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di masjid.
REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG SELATAN -- Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia M Jusuf Kalla memberikan 1.000 bantuan alat penyemprotan mandiri (spryer) untuk masjid se Tangerang Selatan (Tangsel) di Masjid Al-Itishom, Balaikota Tangsel, Banten. Diberikannya bantuan tersebut sebagai salah satu upaya menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat.
"Bantuan ini diharapkan masjid-masjid yang ada di Banten, khusunya Kota Tangsel," kata Jusuf Kalla, Senin (20/7).
JK menerangkan, awal pandemi pada bulan Maret 2020, butuh waktu dua bulan untuk mencapai angka 10 ribu kasus positif. Namun saat ini, pertambahan 10 ribu kasus hanya butuh waktu tujuh hari.
"Tak ada cara yang paling efektif untuk mencegah penyebaran virus ini dengan mengurangi pergerakan. Mengenai caranya terserah pemerintah daerah masing-masing. Tentu PMI tetap membantu dengan melakukan penyemprotan disinfektan, karena hanya itu cara mematikan virus tersebut," ungkap Jusuf Kalla.
Lebih lanjut, dia juga menginstruksikan penerapan protokol kesehatan untuk dapat segera dilaksanakan di seluruh masjid. Mengingat penularan virus Corona masih belum terkendali. Karena langkah tersebut paling mudah untuk dilakukan.
Sementara, Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany menjelaskan bahwa saat ini aktivitas masyarakat harus berdampingan dengan upaya pemerintah dalam memutus mata rantai Covid-19. Sehingga bantuan yang diberikan sangat bermanfaat. ”Setelah mendapatkan bantuan ini, PR untuk marbot masjid, yang sebelumnya membersihkan masjid harus lebih bersih lagi,” kata Airin.
Tak lupa Airin pun mengucapkan terimakasih atas bantuan yang telah diberikan. Berharap bantuan ini bermanfaat bagi setiap masjid yang mendapatkannya.
"Terima kasih atas bantuan 1.000 alatnya, semoga ini bermanfaat, tapi saya mau minta ditambah, karena di Tangsel saja ada 500 masjid, kalau se Banten pasti kurang, kalau boleh saya minta ditambah," ujar Airin.