Kota Surabaya Dinilai Butuh Penerus Seperti Bu Risma

Risma dikenal tak obral janji tapi langsung mendatangi dan menanyakan kebutuhan warga

Antara/Didik Suhartono
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini
Red: Bilal Ramadhan

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah Surabaya menilai "Kota Pahlawan" butuh penerus wali kota seperti Tri Rismaharini yang sudah terbukti mampu menjadi pemimpin dan meninggalkan kesan sangat positif.


"Kami mengapresiasi kepemimpinan beliau di Surabaya selama hampir 10 tahun ini. Banyak pembangunan yang dilakukan Bu Risma, mulai infrastruktur hingga sumber daya manusianya," ujar Ketua PDPM Surabaya Achmad Rosyidi di Surabaya, Selasa (1/9).

Menurut dia, Risma dikenal tak obral janji, tapi langsung mendatangi warga dan menanyakan apa yang dibutuhkan sekaligus memberikan bantuan yang diinginkan masyarakatnya.

Mantan Ketua Umum Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Jatim itu juga menyebut, kebaikan-kebaikan Wali Kota Risma telah banyak dirasakan, termasuk warga Muhammadiyah.

Antara lain, kata dia, memberikan kemudahan mendirikan rumah ibadah, memberikan kemudahan izin mendirikan lembaga pendidikan Muhammadiyah hingga memberikan sarana dan prasarana pendidikan lainnya.

"Karena prestasi Bu Risma, Pemkot Surabaya selama 10 tahun telah menerima ratusan penghargaan. Tidak hanya tingkat nasional, tapi juga luar negeri. Prestasi ini tentu harus diteruskan. Harus ada yang melanjutkan perjuangan kebaikan-kebaikan Bu Risma ini," ujar dia.

Sementara itu, untuk penerus Risma ini, Rosyidi mempunyai harapan yakni figur tersebut harus paham dan mengerti keinginan warga Surabaya. "Saat Bu Risma akan membangun fasilitas atau infrastruktur, itu yang memang betul-betul diinginkan warga. Bu Risma bisa memilah keinginan warga itu. Penerus Bu Risma nanti juga harus bisa sama," ujarnya.

Selama ini, lanjut dia, Wali Kota Risma sangat tegas, ikhlas dan berjuang dengan jiwa serta kasih sayang tinggi sehingga kebaikannya dirasakan warga Surabaya. "Bu Risma memang dikenal galak dalam memimpin. Tapi semua itu demi Surabaya, untuk arek-arek Suroboyo. Penerus kebaikan Bu Risma nanti juga harus seperti beliau," tuturnya.

Berdasarkan catatan, Tri Rismaharini yang pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) periode lalu berpasangan dengan Wisnu Sakti Buana harus mengakhiri masa jabatannya pada Februari 2021. Untuk memilih pengganti Risma maka dilakukan Pilkada di Surabaya yang diselenggarakan pada 9 Desember 2020.

Sampai tiga hari menjelang proses pendaftaran, belum ada satupun partai politik yang sudah memberikan rekomendasi resmi atau penyerahan formulir B1KWK sebagai syarat daftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler