Injil Sebut Nabi Isa AS Menanti Kedatangan Rasulullah SAW?

Terdapat isyarat dari Injil menyebutkan Nabi Isa nantikan Muhammad SAW.

Republika/Kurnia Fakhrini
Terdapat isyarat dari Injil menyebutkan Nabi Isa nantikan Muhammad SAW. Rasulullah SAW (ilustrasi)
Rep: Andrian Saputra Red: Nashih Nashrullah

REPUBLIKA.CO.ID, Dalam teologi Islam, kemunculan Rasulullah SAW sejatinya telah dinubuatkan semua nabi. Bahkan Allah SWT sendiri telah mengambil sumpah dari para nabi untuk beriman dan menolong nabi Muhammad.

Baca Juga


وَإِذْ أَخَذَ اللَّهُ مِيثَاقَ النَّبِيِّينَ لَمَا آتَيْتُكُمْ مِنْ كِتَابٍ وَحِكْمَةٍ ثُمَّ جَاءَكُمْ رَسُولٌ مُصَدِّقٌ لِمَا مَعَكُمْ لَتُؤْمِنُنَّ بِهِ وَلَتَنْصُرُنَّهُ ۚ قَالَ أَأَقْرَرْتُمْ وَأَخَذْتُمْ عَلَىٰ ذَٰلِكُمْ إِصْرِي ۖ قَالُوا أَقْرَرْنَا ۚ قَالَ فَاشْهَدُوا وَأَنَا مَعَكُمْ مِنَ الشَّاهِدِينَ

Artinya: “Dan (ingatlah), ketika Allah mengambil perjanjian dari para nabi: "Sungguh, apa saja yang Aku berikan kepadamu berupa kitab dan hikmah kemudian datang kepadamu seorang rasul yang membenarkan apa yang ada padamu, niscaya kamu akan sungguh-sungguh beriman kepadanya dan menolongnya". Allah berfirman: "Apakah kamu mengakui dan menerima perjanjian-Ku terhadap yang demikian itu?" Mereka menjawab: "Kami mengakui". Allah berfirman: "Kalau begitu saksikanlah (hai para nabi) dan Aku menjadi saksi (pula) bersama kamu.” (QS Ali Imran: 81). 

Para nabi benar-benar memenuhi janji yang telah mereka nyatakan di hadapan Allah. Mereka pun menjalani misi kenabian demi menggenapi janji tersebut. Termasuk Nabi Isa yang telah menanti kehadiran Rasulullah.   

"Sesungguhnya aku pergi agar sang Penghulu Zaman datang," (Yohanes 16:8). Dalam Injil terjemahan Indonesia ayat ini berbunyi "Adalah lebih berguna bagi kamu, jika aku pergi. Sebab, jikalau aku tidak pergi, penghibur itu tidak akan datang kepadamu," (Yohanes 16:7).  

Menurut cendekiawan Muslim Turki, Muhammad Fethullah Gulen bunyi petikan ayat pada injil menjelaskan Isa mengajak manusia menunggu kedatangan Rasulullah.   

"Dengan sabdanya ini, Nabi Isa tentu mengajak umat manusia untuk menunggu kedatangan sang Nabi Agung," jelas Fethullah Gulen dalam bukunya yang sudah diterjemahkan dalam buku Cahaya Abadi Muhammad SAW Kebanggaan Umat Manusia.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler