Courtois: Madrid Kalah karena Tiga Penalti dan Nasib Sial
Madrid takluk 1-4 di kandang Valencia.
REPUBLIKA.CO.ID, VALENCIA -- Kiper Real Madrid Thibaut Courtois tak bisa mengerti nasib buruk timnya saat dikalahkan Valencia 1-4 dalam laga pekan kesembilan La Liga Spanyol di Stadion Mestalla, Valencia, Senin (9/11) dini hari WIB. Dalam pertandingan itu, tiga dari empat gol Los Che yang bersarang ke gawang Courtois berasal dari titik putih. Satu gol lagi terjadi karena bunuh diri Raphael Varane.
"Tiga penalti, gol kedua dari nasib sial. Saya tidak mengerti. Saya pikir kami mengawali dengan baik," kata Courtois, dikutip dari Marca, Senin (9/11).
Menurutnya, Los Blancos masih punya motivasi untuk membalikan keadaan pada babak pertama. Saat itu, Courtois melakukan penyelamatan yang kemudian membentur tiang gawang. Lalu dua penalti terjadi, dan menyebut Maxi Gomez berteriak kencang. Tak lama kemudian wasit mengecek VAR dan memberikan penalti untuk tuan rumah.
Saat proses untuk gol kedua, kiper internasional Belgia itu mendengar ada pelanggaran terhadap Asensio saat berada di ruang ganti. "Namun di ruang ganti kalian tidak bisa mengubah apa pun," kata dia.
Di samping tiga penalti yang menyebabkan kekalahan Madrid, Courtois juga menilai timnya kurang beruntung. Madrid, kata dia, punya peluang mencetak gol, tapi bola tak kunjung masuk ke gawang. Saat itu, timnya juga tampil lebih agresif dan menekan lebih tinggi ke pertahanan lawan.
"Kadang sesuatu seperti itu terjadi kepada kami, dimana kami tidak bergerak di lapangan bersama-sama," ujarnya.
Kekalahan ini membuat Madrid turun ke posisi empat dengan nilai 16, tertinggal empat angka dari pemuncak klasemen Real Sociedad. Sementara Valencia naik ke posisi sembilan dengan nilai 11.