Pasien Covid-19 di Lampung Membeludak, Tempat Tidur Habis

Gubernur Lampung berharap pekan ini sudah dapat tempat tidur untuk pasien Covid-19.

Pixabay
Pasien Covid-19 di Lampung Membeludak, Tempat Tidur Habis. Ilustrasi Covid-19
Rep: Mursalin Yasland Red: Ani Nursalikah

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Jumlah pasien positif Covid-19 di Lampung setiap hari terus bertambah. Membeludaknya jumlah pasien positif tersebut berdampak Rumah Sakit (RS) rujukan kehabisan tempat tidur perawatan.

Baca Juga


Berdasarkan keterangan yang diperoleh, Rabu (11/11), beberapa RS yang kehabisan tempat tidur di ruang isolasi, diantaranya RSUD Dadi Tjokrodipo, RS Graha Husada, RS Pertamina Bintang Amin, RS Immanuel, RS Bumi Waras, RS Bhayangkara, dan RS Advent. Sedangkan RS rujukan, yakni RS Mitra Husada dan RS Wisma Murni di Kabupaten Prinsewu. RS Airan Raya (Lampung Selatan), RS Yukum Medical Center (Lampung Tengah), dan RS Handayani (Lampung Utara).

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi memerintahkan Sekdaprov memanggil Pemkab/Pemkot se-Lampung untuk mencari solusi terkait kehabisan tempat tidur bagi pasien positif Covid-19. Gubernur berharap pekan ini sudah dapat bertemu dan menyediakan tempat tidur bagi pasien positif tersebut.

“Nanti kami carikan solusinya. Tidak ada cerita tempat tidur tidak ada,” katanya, Rabu (11/11).

Menurut dia, Satgas Penanganan Covid-19 baik tingkat provinsi hingga kabupaten/kota tetap memperhatikan secara khusus kasus pandemi tersebut. Apalagi, belakangan ini, jumlah kasus konfirmasi positif meningkat setiap harinya.

Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung, Rabu (11/11), Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung melansir, Rabu (11/11), total pasien konfirmasi positif Covid-19 sebanyak 2.445 orang, kasus baru 95 orang, kasus lama 2.350 orang. Sedangkan pasien positif yang sembuh tambah 55 orang menjadi 1.485 orang, dan pasien yang meninggal dunia tambah 1 orang menjadi 108 orang.

Dari 95 kasus positif tersebut, Kota Bandar Lampung terbanyak penambahannya mencapai 36 orang, Disusul Kabupaten Lampung Tengah 16 orang, Pesawaran 14 orang, Tanggamus 9 orang,  Lampung Timur 5 orang, Lampung Utara, dan Kota Metro masing-masing 4 orang, Pringsewu 3 orang, dan Tulangbawang 1 orang.

Dinkes menyebutkan dari 95 orang positif Covid-19 tersebut, pasien tanpa gejala atau orang tanpa gejala (OTG) 77 orang menjalani isolasi mandiri. Sedangkan pasien bergejala berjumlah 18 orang menjalani isolasi di rumah sakit rujukan pemerintah.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler