Bertambah 3 Kasus, Pasien Covid-19 di Madiun Jadi 177 Orang

Penambahan 3 kasus Covid-19 berasal dari kontak erat pasien

ANTARA/Siswowidodo
Relawan membagikan masker kepada pengendara saat Kampanye Penggunaan dan Pembagian Masker Serentak di Kota Madiun, Jawa Timur, Kamis (10/9/2020). Pemkot Madiun bersama TNI, Polri, Ormas dan relawan membagikan 10 ribu masker kepada masyarakat di sejulah lokasi guna pencegahan penularan COVID-19.
Red: Ichsan Emrald Alamsyah

REPUBLIKA.CO.ID, MADIUN -- Pemerintah Kota Madiun, Jawa Timur mencatat tambahan tiga kasus terkonfirmasi positif virus corona, sehingga jumlah pasien COVID-19 di wilayah setempat bertambah menjadi 177 orang dari sebelumnya 174 orang.


Berdasarkan rilis yang dikeluarkan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Madiun, tambahan tiga pasien baru tersebut terdaftar sebagai pasien nomor 175, 176, dan 177.

"Hari ini Rabu 11 November 2020, ada tiga tambahan orang terkonfirm positif. Ketiganya merupakan kontak erat dengan pasien nomor 174," ujar Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Diskominfo Kota Madiun Noor Aflah dalam keterangannya di Madiun, Rabu malam.

Sesuai data, kasus nomor 175 berinisial MR (43), kasus nomor 176 berinisial FKP (17), dan pasien ke-177 berinisial ACP (12). Ketiganya merupakan warga Kelurahan Nambangan Kidul.

Berdasarkan data Satgas COVID-19 Kota Madiun, tiga kasus konfirmasi tersebut muncul dari pelacakan kasus oleh puskesmas wilayah. Ketiganya juga sempat mengeluhkan batuk dan pilek ringan sehingga ditetapkan sebagai suspek.

Kemudian, MR, FKP, dan ACP melakukan tes swab mandiri di salah satu laboratorium swasta setelah kasus nomor 174 terkonfimasi. Hasil keluar dan ketiganya juga terkonfirmasi COVID-19.

"Ketiganya saat ini menjalani isolasi mandiri dan dalam pengawasan tenaga kesehatan pemegang wilayah," kata Aflah.

Dengan tambahan tiga kasus konfirmasi baru itu, maka hingga Rabu ini terdapat 177 warga Kota Madiun terkonfirmasi COVID-19. Dari jumlah tersebut, 147 orang sembuh, delapan orang meninggal, dan 19 orang lainnya dalam perawatan serta isolasi.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler