Batal Diperiksa di Polda, Wagub DKI Siap Hadir Senin

Riza menerima surat panggilan dari Polda Metro Jaya pada Rabu (18/11) malam WIB.

Republika/Putra M. Akbar
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria.
Rep: Antara Red: Erik Purnama Putra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria menyatakan siap memenuhi panggilan Polda Mero Jaya untuk mengklarifikasi kerumunan massa dalam beberapa hari lalu terutama selepas kepulangan pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS).

Bukan hanya itu, Riza juga menjamin dalam klarifikasi tersebut akan menyampaikan sesuai fakta dan data yang ada "Siap, saya akan datang. Tidak masalah. Kita semua harus memenuhi undangan panggilan klarifikasi. Saya akan sampaikan semuanya," kata Riza yang ditemui di Balai Kota DKI pada Kamis (19/11).

Riza menerima surat panggilan dari Polda Metro Jaya pada Rabu (18/11) malam WIB, dan dijadwalkan diperiksa untuk dimintai klarifikasi pada Kamis sekitar  pukul 10.00 WIB. Namun jadwal tersebut batal dan pemeriksaan itu dijadwalkan ulang hingga Senin (23/11).

"Akan tetapi karena tidak bisa, saya minta hari Jumat, tapi di Polda ada acara, jadi direncanakan hari Senin jam 11.00 WIB," ujar Riza.

Politikus Partai Gerindra itu batal memenuhi undangan klarifikasi yang dilayangkan penyidik Polda Metro Jaya terkait kerumunan massa di Petamburan, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat, Sabtu (14/11) malam WIB.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus mengatakan, Riza batal memenuhi undangan klarifikasi pihak kepolisian karena ada tugas yang tidak bisa ditinggalkan. Yusri menjelaskan, undangan dilayangkan kepada Riza adalah bentuk klarifikasi sehingga tidak bersifat memaksa pihak terundang untuk datang.


BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler