Gagal Menang, Liverpool Tetap Puncaki Klasemen

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Liverpool gagal meraih tiga poin dalam lawatannya ke Falmer Stadium meladeni Brighton & Hove Albion pada lanjutan Liga Primer Inggris, Sabtu (28/11). The Reds ditahan imbang Brighton 1-1.

Brighton tampil menekan sejak awal laga. Liverpool yang tak diperkuat sejumlah pemain kuncinya akibat cedera terlihat alami kesulitan menahan ritme permainan tuan rumah. Berulang kali, kiper Liverpool terpaksa keluar sarang guna menahan gempuran Danny Welbeck dkk.

Brighton mendapat peluang emas melalui pinalti Neil Maupay. Sayang, sepakan Maupay hanya menyamping ke gawang Allison Becker. Sedangkan, gol Mohammed Salah dianulir VAR lantaran pemain asal Mesir itu dalam posisi offside. 

Gol yang ditunggu Liverpool akhirnya tiba. Berawal dari tusukan Andy Robertson di sebelah kiri pertahanan Brighton. Mohammad Salah memberi umpan Diego Jota yang lepas dari pengawalan bek Brigton. Lewati tiga pemain Brighton, Jota melepaskan sepakan keras yang tak terjangkau kiper. Liverpool unggul 1-0.

Liverpool nyaris menggandakan keunggulan seandainya gol Sadio Mane tidak putuskan offside oleh VAR. Saat terciptanya gol, Mane dinilai berada pada posisi offside. 

Jelang akhir laga, Pascal Gross menyelamatkan Brighton dari kekalahan melalui titik pinalti akibat pelanggaran Andy Roberton terhadap Danny Welbeck.

Dengan hasil imbang, Liverpool berada di puncak klasemen sementara dengan raihan 21 poin. Liverpool unggul tipis atas Tottenham yang berada di peringkat kedua dengan selisih satu poin. Tottenham akan bertanding menghadapi Chelsea keesokan harinya. Kemungkinan komposisi peringkat di klasemen akan berubah usai laga tersebut.

Jalannya Laga

Pada awal babak pertama, tepatnya menit kesepuluh, Brighton sempat mengejutkan lini belakang The Reds. Aaron Connolly lolos dari jebakan offside saat menerima umpan terobosan dari tengah lapangan. Sayangnya, Connolly gagal memaksimalkan peluang tersebut saat tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper Liverpool, Alisson. Tendangan Connolly melebar di sisi kiri gawang tim tamu.

Selang sembilan menit pasca peluang tersebut, gawang Liverpool kembali terancam. Bahkan, peluang yang didapatkan Brighton jauh lebih besar. The Seagulls mendapatkan hadiah tendangan penalti setelah Neco Williams menjatuhkan Connolly. Namun, Neal Maupay, yang dipercaya menjadi eksekutor tendangan penalti, gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Bola sepakan Maupay malah meluncur di sisi kiri gawang Brighton.

Liverpool kembali berusaha mengendalikan jalannya laga. Namun, kendati mencatatkan pengusaan bola hingga mencapai 65 persen dan tiga tembakan, The Reds masih belum bisa bisa membongkar pertahanan Brighton. Di sisi lain, The Seagulls terus menyulitkan lini belakang The Reds dengan mengandalkan umpan lambung langsung ke jantung pertahanan Liverpool.

Liverpool sebenarnya sempat merobek gawang tim tuan rumah, tepatnya pada menit ke-35. Setelah menerima umpan terobosan dari Firmino, Salah langsung merangsek dan memanfatkan celah di lini belakang The Seagulls. Winger asal Mesir itu pun dengan mudah menaklukan kiper Brighton, Mat Ryan. 

Namun, setelah melakukan review VAR, wasit menganulir gol tersebut. Pasalnya, Salah sudah berdiri di posisi offside saat Firmino melepaskan umpan terobosan. Skor imbang, tanpa gol, akhirnya tetap bertahan hingga babak pertama usai.

Kondisi tidak jauh berbeda terjadi hingga pertengahan babak kedua. Liverpool masih belum bisa membongkar pertahanan tim tuan rumah, meski mengendalikan jalannya pertandingan. Sementara The Seagulls tampil begitu disiplin di lini belakang, sembari berharap bisa mencetak gol lewat serangan balik cepat.

Liverpool akhirnya bisa memecah kebuntuan, tepatnya pada menit ke-60. Adalah Diogo Jota, yang berhasil membawa juara Liga Primer Inggris musim lalu itu mencatatkan keunggulan. Setelah mendapatkan operan dari Salah, eks winger Wolverhampton Wanderers itu langsung merangsek ke dalam kotak penalti dan melewati satu pemain Brighton. 

Jota kemudian melepaskan tendangan mendatar dan mengarahkan bola ke pojok kanan bawah gawang The Seagulls. Ini menjadi gol kelima Jota di pentas Liga Primer Inggris sejak resmi bergabung bersama The Reds pada awal musim ini. Secara keseluruhan, Jota telah mencetak sembilan gol dalam 14 penampilan di semua ajang pada awal musim ini.

Pada menit ke-83, Liverpool berhasil menggandakan keunggulan. Sadio Mane, yang masuk menggantikan Salah pada menit ke-64, berhasil merobek gawang Brighton via sundulan usai memanfaatkan tendangan bebas Andy Robertson. Namun, wasit tidak mengesahkan gol ini lantara Mane dinilai telah berada dalam posisi offside sebelum menyambut umpan Robertson.

Petaka datang buat Liverpool pada menit ke-93. Pelanggaran yang dilakukan Robertson terhadap Danny Welbeck berimbas pada hadiah tendangan penalti buat Brighton. Sebelum mengambil memberikan hadiah tendangan penalti buat Brighton, wasit sempat melakukan review via VAR. Kali ini, Pasca Gross, yang dipercaya sebagai algojo, tidak menyia-nyiakan kesempatan ini dan berhasil menaklukan Allisson.

Susunan Pemain:

Brighton and Hove Albion (3-4-1-2)

Pelatih: Graham Potter

Kiper: Ryan

Belakang: White, Dunk, Webster

Tengah: Veltman, Bissouma, March, Gross; Maupay

Depan: Connolly, Welbeck 

Liverpool (4-3-3)

Pelatih: Jurgen Klopp

Kiper: Alisson

Belakang: Robertson, Phillips, Fabinho, N Williams

Tengah: Milner, Wijnaldum, Minamino

Depan: Salah, Firmino, Jota

Ikuti Whatsapp Channel Republika