Demi Kesehatan Anak, George Clooney Tolak Main Film Terhebat
George Clooney terpaksa berhenti dari Kill Switch, proyek film terhebat menurutnya.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- George Clooney terpaksa berhenti bekerja sama dengan Steven Soderbergh untuk film yang akan datang. Keputusan itu diambilnya lantaran ia ingin memastikan dirinya tidak membawa pulang Covid-19 dan menginfeksi putranya yang menderita asma.
Pemenang Oscar itu sangat menantikan untuk terbang untuk ikut proses pembuatan film Kill Switch dengan Don Cheadle dan pembuat filmnya. Namun, ia merasa harus beralih dari pekerjaan itu demi kesehatan keluarganya.
“Saya punya seorang putra penderita asma. Saya tidak bisa mengambil risiko begitu saja. Saya harus keluar dari film Soderbergh yang sedang proses karena hal itu, yang mengecewakan adalah film ini merupakan yang terhebat,” tuturnya.
“Sepertinya untuk ke depan, saya ingin bekerja dengan Don Cheadle dan semua orang lagi. Itu benar-benar terlihat menyenangkan,” kata Clooney kepada Deadline.
Kill Switch yang kemudian diberi judul No Sudden Move, menampilkan Cheadle, Benicio Del Toro, David Harbour, Amy Seimetz, Jon Hamm, Ray Liotta, Kieran Culkin, Brendan Fraser, dan Matt Damon. Cheadle, Soderbergh, Clooney, dan Damon pernah bekerja sama dalam Ocean's Eleven, Ocean's Twelve, dan Ocean's Thirteen.
Clooney dan istrinya Amal dikaruniai anak kembar berusia tiga tahun Alexander dan Ella. Dalam wawancara GQ belum lama ini, aktor tersebut mengaku tidak pernah ingin menikah dan memiliki anak sampai akhirnya bertemu dengan Amal.
"Selama 36 tahun, saya adalah pria yang jika ada anak kecil muncul dan mulai menangis, saya akan seperti, 'Apakah kamu raja menyebalkan?' Dan sekarang tiba-tiba saya adalah pria yang memiliki anak itu," kata dia.
"Saya seperti, 'Saya tidak akan pernah menikah. Saya tidak akan punya anak'. Saya akan bekerja, saya punya teman baik, hidup saya penuh kegiatan, saya baik-baik saja," kata dia.