Top 5 News: HRS Tersangka, Lubang di Jenazah Laskar FPI

China ternyata tak melayani permintaan vaksin dari negara lain selain Indonesia.

Republika/Putra M. Akbar
Keluarga mengatakan banyak luka tembak dan lubang di jenazah enam laskar FPI yang meninggal dunia ditembak polisi dalam insiden KM 50 Tol Jakarta Cikampek. Foto: Laskar FPI (ilustrasi).
Red: Karta Raharja Ucu

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Habib Rizieq Shihab (HRS) ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus kerumunan di Petamburan, Jakarta Pusat. Polisi menyatakan, akan melakukan upaya paksa dalam pemanggilan atau penangkapan HRS usai menjadi tersangka.

Kabar HRS menjadi tersangka masuk dalam jajaran berita terpopuler di Republika pada Kamis, 10 Desember 2020. Posisi pertama ditempati berita manusia silver yang memutilasi dan membuang jasad korbannya ke Kalimalang. Tersangka ternyata mengenal lama korbannya.

Top 5 news lainnya diisi cerita keluarga enam laskar FPI yang ditembak mati oleh polisi dalam insiden KM 50 Tol Jakarta-Cikampek. Dalam ceritanya, keluarga korban menyebut, banyak luka dan lubang di jenazah laskar FPI. Bahkan, mereka mengatakan laskar FPI dibunuh dengan cara brutal.

Lantas, berita apalagi yang masuk dalam top 5 news di Republika.co.id, Kamis (10/12), baca selengkapnya:



1. 'Manusia Silver' Pelaku Mutilasi Kenal Lama dengan Korbannya
Emas Jumiyati (45 tahun) sama sekali tak menyangka kalau rumah sebelahnya dijadikan lokasi untuk mengeksekusi DS (24) yang dimutilasi secara sadis pada Ahad (6/12) lalu. Pelaku yang berinisial AYJ (17) yang dikenal sebagai 'manusia silver' ini menghabisi nyawa korban tanpa terendus oleh Emas.

 

Dia mengatakan, tak ada gerak gerik mencurigakan sepanjang Ahad kemarin. Berdasarkan penuturan Emas, pelaku dan korban sudah saling kenal selama kurang lebih satu tahun. Korban juga kerap mendatangi rumah pelaku yang tinggal sendirian sejak orang tuanya meninggal dunia sepuluh tahun lalu.

Sebelum hari Ahad berdarah itu, Emas menyaksikan DS mendatangi rumah AYJ pada Sabtu malam menggunakan motor Honda Beat. Tak lama DS tiba di rumah pelaku, AYJ pun pulang ke rumahnya. 

"Korban tuh waktu pas malam datang malam Minggu itu jam 8 malam. 'Assalamualaikum, Bu. Waalaikummsalam, saya bilang, baru sampai?' Korban tanya ke saya, AYJ ke mana, saya bilang barusan ada, lagi keluar kali. Nah kemudian nggak lama pelaku datang terus berdua tuh pelaku sama korban," ujar Emas saat ditemui di lokasi kejadian, Rabu (9/12).

Baca berita selengkapnya di sini.

2. Habib Rizieq Shihab Ditetapkan Sebagai Tersangka
JAKARTA -- Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menegaskan, penyidik telah menetapkan Habib Rizieq Shihab (HRS) bersama lima orang lainnya sebagai tersangka kerumunan massa di Petamburan, Jakarta Pusat. Ia juga mengatakan dengan tegas bahwa polisi akan melakukan upaya paksa kepada enam tersangka tersebut.

"Keenam tersangka ini Polri dalam hal ini akan menggunakan kewenangan upaya paksa, yang dimiliki oleh Polri, sesuai aturan perundang-undangan. Dengan pemanggilan atau dilakukan dengan penangkapan itu upaya paksa," tegas Yusri saat ditemui di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (10/12).



Menurut Yusri, penetapan enam tersangka ini dilakukan setelah pada Selasa (8/12) dilakukan gelar perkara kasus kerumunan massa di acara akad nikah putri HRS. Keenam tersangka tersebut adalah HRS sebagai penyelenggara. Kedua, ketua panitia dengan inisial HU, ketiga, sekretaris panitia inisial A, keempat, inisial MS sebagai penanggung jawab di bidang keamanan, kelima, inisial SL sebagai penanggung jawab acara, dan terakhir HI sebagai kepala seksi acara.

Baca berita selengkapnya di sini.

3. 'Tak Bisa Saya Bayangkan Seperti Itu Sadisnya'
Masih terbayang di benak Umar saat ia berjumpa terakhir kalinya dengan keponakannya, anggota laskar Front Pembela Islam (FPI) Andi Oktiawan. Yaitu, saat ia memandikan Andi yang pulang sebagai jenazah.

"Penyerahan jenazah kemarin saya lihat pemandiannya itu, tidak bisa saya bayangkan seperti itu sadisnya," kata Umar.



Umar menyebut ada empat lubang akibat tembakan yang membekas di tubuh Andi. Ia menduga penembakan tersebut dilakukan dari jarak dekat.

Andi disebut Umar juga mengalami luka tembak di bagian kepala. Namun dia tidak mengetahui apakah luka tembak tersebut berasal dari arah depan atau belakang.

"Yang saya tahu bolong belakangnya," kata Umar sembari menunjuk bagian belakang kepala. "Tapi matanya memar."

Enam anggota laskar FPI yang tewas ditembak peluru dalam bentrok dengan petugas Polda Metro Jaya sudah dimakamkan. Duka keluarga laskar FPI pengawal Habib Rizieq Shihab namun belum berakhir. Mereka bertanya, mengapa saudara dan anak mereka tewas secara keji.

Baca berita selengkapnya di sini.

4. China tak Layani Permintaan Vaksin dari Negara Selain RI
BEIJING -- Pemerintah China menyatakan untuk sementara tidak melayani permintaan yang diajukan negara lain setelah vaksin Covid-19 tiba di Indonesia. Hal itu terungkap dalam percakapan antara Asisten Menteri Luar Negeri China Wu Jianghao dengan Duta Besar RI untuk China Djauhari Oratmangun di Beijing, Rabu (9/12) malam.

 

"Uji klinis fase ketiga menunjukkan hasil yang memuaskan. Saat ini tinggal menunggu persetujuan untuk dipasarkan di China. Selama menunggu persetujuan tersebut, kami tidak melayani permintaan dari negara lain, kecuali yang sudah tiba di Indonesia karena memang telah menjadi prioritas kami," kata Wu sebelum menuju tempat acara utama resepsi diplomatik peringatan HUT ke-75 RI.

Pengiriman tahap pertama vaksin Covid-19 buatan Sinovac itu, lanjut dia, sesuai dengan komitmen Presiden China Xi Jinping kepada Presiden Indonesia Joko Widodo beberapa waktu lalu.

Baca berita selengkapnya di sini.

5. Jejak Luka Tembak yang Semua Mengarah ke Jantung Laskar FPI

Dalam keterangan pers yang dirilis pada Rabu (9/12), Front Pembela Islam (FPI) membeberkan kondisi enam jenazah laskarnya yang ditembak mati polisi. FPI menyebut, keenam laskar itu memiliki titik bekas luka yang serupa, yakni sama-sama mengarah ke organ jantung.

"Bahwa pada seluruh jenazah syuhada terdapat lebih dari satu lubang peluru. Tembakan terhadap para syuhada tersebut memiliki kesamaan sasaran, yaitu semua tembakan mengarah ke jantung para syuhada," demikian bunyi keterangan pers resmi FPI yang ditandatangani Ketua Umum FPI KH Ahmad Shabri Lubis dan Sekretaris Umum FPI Munarman, Rabu (9/12).

Berdasarkan keterangan ahli yang melihat bekas tembakan saat jenazah dimandikan, kata Shabri, diketahui tembakan dilepaskan dari jarak dekat. Selain itu, tembakan dilepaskan dari bagian depan dan bagian belakang badan para laskar.

"Menurut ahli yang hadir dalam pemandian jenazah, tembakan ke arah jantung para syuhada tersebut ada yang dilakukan dari depan, bagian dada, dan ada yang dilakukan dari belakang," kata Shabri.



FPI juga mengungkapkan, pada tubuh para laskar pengawal Habib Rizieq Shihab (HRS) itu terdapat tanda-tanda diduga bekas penyiksaan. Pada Rabu pagi keenam jenazah itu dikuburkan.

Salah satu jenazah dimakamkan oleh pihak keluarga di Duri Kosambi, Jakarta Barat. Sedangkan, lima jenazah lainnya dimakamkan di Markas Syariah Megamendung, Bogor.

Baca berita selengkapnya di sini.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler