Wanita Alaska Diserang Beruang Saat Buang Air di Toilet

REPUBLIKA.CO.ID, JUNEAU -- Seorang wanita Alaska bernama Shannon Stevens mengaku diserang beruang saat tengah menggunakan toilet. Dia mengalami luka setelah seekor beruang besar tiba-tiba ada di dalam kakus di Danau Chilkat akhir pekan lalu.

Stevens mengatakan luka itu disebabkan oleh gigitan atau gesekan dari cakar beruang. Stevens tengah menghabiskan akhir pekan di sebuah yurt (tenda berbentuk bulat) bersama saudara laki-lakinya Erik dan pacarnya ketika insiden itu terjadi. Sebelumnya di malam hari mereka memasak sosis di atas perapian terbuka.

"Saya keluar dan duduk di toilet dan segera sesuatu menggigit bokong saya ketika saya duduk," katanya kepada kantor berita Associated Press dikutip laman BBC, Sabtu.

Setelah mendengar Stevens berteriak, Erik langsung menghampirinya. Dia terkejut melihat beruang di toilet. Dia berteriak untuk memancing beruang agar kakaknya keluar dengan bantuan obor. "Setelah mengarahkannya ke toilet, Erik melihat tepat di sana, di lantai toilet ada wajah beruang berwarna kayu manis," katanya.

Mereka kemudian lari dari kakus menuju yurt dan memilih untuk tetap di dalam yurt sampai terang. Dia berhasil mengobati lukanya menggunakan kotak P3K.

Keesokan paginya, mereka melihat tapak kaki beruang di dekat perapian dan kakus. Ahli biologi Alaska Department of Fish and Game, Carl Koch mengatakan kepada KTOO News bahwa dia mengira hewan itu beruang hitam.

"(Dia) mungkin satu-satunya orang yang pernah mengalami hal ini. Saya tidak akan terkejut selama bertahun-tahun jika orang lain mengalami hal-hal aneh, tetapi selama Februari untuk duduk di kakus dan mengalami hal seperti itu terjadi sangat tidak biasa," ujarnya. 

Stevens mengatakan kepada Anchorage Daily News bahwa dia akan mempraktekkan kebijakan "lihat sebelum Anda duduk" di masa depan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika