Program Transfer Nusa Mandiri Simple dan Biaya Terjangkau
Ada banyak keunggulan program transfer STMIK Nusa Mandiri.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Banyak cara untuk menggapai cita. Banyak jalan untuk mencapai mimpi. Punya tekad untuk menambah ilmu pengetahuan di bidang teknologi dan informasi, biar tetap bisa jaga gengsi dan 'ga' keki sama doi.
Sekolah Tinggi Manajemen dan Informatika (STMIK) Nusa Mandiri membuka Program Transfer dari D3 Universitas BSI ke program Sarjana (S1). Ada dua program studi (Prodi) yang dibuka yakni Sistem Informasi (S1) dan Teknik Informatika (S1). Kedua program studi ini sudah terakreditasi dengan peringat B (Baik Sekali).
Achmad Rifai, kepala Bagian Marketing dan Komunikasi Nusa Mandiri mengatakan, program transfer ini dikhususkan untuk lulusan Diploma Tiga (D3) Universitas BSI Fakultas Teknik dan Informatika yang akan lanjut studi ke jenjang Sarjana (S1).
"Terbuka luas kesempatan emas untuk lanjut studi bagi lulusan Diploma Tiga (D3) Universitas BSI. Ikut program Transfer jenjang Sarjana (S1) di STMIK Nusa Mandiri. Dan ada kekhususan selama pandemi tidak ada biaya pra kuliah dan biaya kelas malam digratiskan," ujarnya dalam keterangan pers, Rabu (17/2).
Ia menyebutkan, kesempatan emas ini akan terus dibuka hingga 8 Maret 2021, dan akan mulai aktif kuliah di periode Maret 2021. Selain itu, menurutnya, ada banyak keunggulan dari program transfer STMIK Nusa Mandiri.
"Ada banyak keunggulan ikut program transfer Nusa Mandiri ini, di antaranya dapat beasiswa 50 persen hingga lulus kuliah, bebas biaya pra kuliah senilai satu juta rupiah, bebas biaya kelas malam sebesar Rp 500 ribu, perkuliahan hanya dua semester saja, biaya kuliah dapat diangsur dengan Pintek, tersedia kelas karyawan, program studi sudah terakreditasi peringkat B (Baik Sekali) dan masih banyak keunggulan lainnya," paparnya.
Jadi, lanjutnya, tunggu apalagi? Manfaatkan kesempatan ini karena jarang sekali terjadi.
"Ayo segera daftarkan diri, kapan lagi ada kesempatan emas kuliah simple dan murah, hanya ada di STMIK Nusa Mandiri, karena Jadi Sarjana...? Nusa Mandiri Tempatnya !!," tutupnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika