Juventus Terbelah, Agnelli dan Pirlo Adu Mulut

Agnelo dan Pirlo terlibat adu mulut usai kekalahan Juventus dari Benevento.

EPA-EFE/ALESSANDRO DI MARCO
Cristiano Ronaldo (kiri) mendapatkan kaus khusus dengan nomor punggung 750 dari Presiden Juventus Andrea Agnelli.
Red: Agung Sasongko

REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Tersisa ketegangan tinggi di dalam ruang ganti Juventus, dengan adanya konfrontasi antara presiden Andrea Agnelli dan pelatih Andrea Pirlo setelah kekalahan memalukan 0-1 dari klub semenjana Benevento.

Baca Juga


Surat kabar yang berbasis di Turin La Stampa dikutip Football Italia, Senin (22/3) mengungkapkan terlihat kemarahan dan kepahitan yang meledak ketika peluit akhir berbunyi pada laga melawan Benevento.

Juventus diklaim mengalami kemunduran dalam pertarungan meraih gelar Serie A Liga Italia 2020/2021, dengan tim berjuluk i Bianconeri tertahan di peringkat tiga klasemen.

Tim asal Piedmont, Turin, utara Italia itu duduk di kursi ketiga dengan terpaut jarak 10 angka dari Inter Milan di posisi pertama.

 

 

Sumber yang sama La Stampa menjelaskan teriakan dan hinaan terdengar dari ruang ganti Juventus dengan berujung pada konflik antara Andrea Agnelli dengan Pirlo. Alhasil, itu jelas menegaskan ketegangan tingkat tinggi di tubuh Nyonya Tua.

Adapun Tuttosport menambahkan apabila nasib Andrea Pirlo di Stadion Allianz, Turin, dalam bahaya. Pihak klub diklaim akan mengamati kinerja Pirlo hingga sisa musim ini.Selain terpinggirkan dari perlombaan gelar Serie A musim ini, Juve juga sebelumnya sudah tersingkir dari Liga Champions atas FC Porto dan hal itu merupakan pukulan telak bagi Agnelli Cs.

Juve memang berada dalam situasi yang tak biasa. Mereka bertengger di peringkat tiga dan berada di bawah dua tim asal kota mode, AC Milan, serta Inter.

Sebelumnya, Agnelli kerasaan apabila ia yakin dengan kapasitas Pirlo untuk melatih tim sekelas Juve. Baginya Pirlo merupakan sosok yang dapat mengubah wajah permainan Juve. Salah satu yang disasar adalah peremajaan skuad.

 

 

Namun dalam babak baru Juve dengan Pirlo, Agnelli jelas harus lebih bersabar untuk tidak membicarakan banyak trofi. Berkaca dari visinya pada musim panas lalu, tujuan Juve adalah melakukan regenerasi pemain dengan menepikan sosok Giorgio Chiellini, dan Gianluigi Buffon dari skuad La Vecchia Signora. 

 

Tetapi pada praktinya, persoalan Pirlo sendiri bukan hanya sebatas menggeber potensi pemain muda, satu-satunya yang membuat Agnelli murka adalah ketertinggal timnya dari duo Milan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler