Erick Thohir Minta Petani tak Bergantung pada Pupuk Subsidi

Para petani diharapkan mulai memanfaatkan tekhnologi pertanian.

IDHAD ZAKARIA/ANTARA FOTO
Menteri BUMN Erick Thohir (kanan kedua), bersama Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi (kanan ketiga), melihat proses pengolahan gabah di Sentra Pengolahan Beras Terpadu (SPBT) Kebumen, Jateng.
Rep: Surya Dinata Red: Wisnu Aji Prasetiyo

REPUBLIKA.CO.ID, KEBUMEN —  Menteri BUMN Erick Thohir didampingi oleh Menteri Perdagangan dan  Menteri Koperasi dan UMKM meninjau Sentra Pengolahan Beras Terpadu (SPBT) di Desa Kaliputih, Kutowinangun, Kebumen, Jawa Tengah. SPBT yang merupakan wujud kolaborasi antara Bank Mandiri dan Pertamina itu menjadi tahapan dalam program mendukung petani, terutama pada masa panen dan pascapanen.


Erick mengatakan 57 persen pupuk di Indonesia merupakan pupuk non subsidi sedangkan yang disubsidi hanya tinggal 43 persen. Namun, ia menilai masih ada permasalahan dalam menaikan subsidi dari pemerintah yang awalnya 19 triliun menjadi 33 triliun.

Erick mengimbau agar petani tidak selalu mengandalkan pupuk subsidi mengingat kedatangan pupuk yang belum pasti. Ia pun meminta agar para petani bisa mulai memanfaatkan tekhnologi pertanian agar tidak bergantung pada pupuk subsidi.

 

 

Video Editor | Fakhtar Khairon Lubis

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler