Vietnam Minta Bantuan Inggris Akses Vaksin Covid-19

Menlu Inggris mengatakan pihaknya siap menyediakan vaksin bagi upaya global

Vietnam meminta bantuan Inggris untuk mengakses pasokan vaksin Covid-19 dan teknologi produksi vaksin.
Red: Nur Aini

REPUBLIKA.CO.ID, HO CHI MINH -- Vietnam meminta bantuan Inggris untuk mengakses pasokan vaksin Covid-19 dan teknologi produksi vaksin. Hal itu sebagaimana dilaporkan media pemerintah, Selasa malam (22/6).

Baca Juga


Menurut Presiden Vietnam Nguyen Xuan Phuc, Inggris merupakan negara terkemuka di Eropa maupun dunia, dalam meneliti dan mengembangkan vaksin Covid-19. Presiden Nguyen menyampaikan hal tersebut saat bertemu Menteri Luar Negeri Inggris Dominic Raab di Hanoi, Vietnam, Selasa.

Dalam pertemuan itu, Presiden Nguyen menilai kedua negara perlu memperdalam kerja sama bilateral, berkontribusi dalam perdamaian serta stabilitas kawasan dan dunia. Nguyen sekaligus menyampaikan Vietnam dan Inggris harus memprioritaskan implementasi UK-Vietnam Free Trade Agreement (UKVFTA).

Vietnam memastikan akan menyediakan berbagai kemungkinan agar bisnis asal Inggris dapat berinvestasi di sektor potensial, seperti perbankan, asuransi, layanan digital, dan energi terbarukan.

Sementara itu, Menlu Dominic menginformasikan dirinya telah berdiskusi dengan Menteri Luar Negeri Vietnam Bui Thanh Son perihal implementasi isu kemitraan strategis.

Kepada Presiden Nguyen, Menlu Dominic juga mengatakan Inggris siap menyediakan vaksin bagi upaya global mengendalikan pandemi, termasuk memberikan vaksin kepada Vietnam. Sejak awal pandemi, Vietnam memiliki 13.782 kasus positif Covid-19 dengan penambahan 55 kasus infeksi lokal pada Rabu pagi.

Kasus baru tersebar di Kota Ho Chi Minh (51), Bac Giang (2), dan Nghe An (2). Adapun gelombang keempat yang melanda Vietnam sejak akhir April, menyumbang 10.495 kasus positif.

sumber : https://www.aa.com.tr/id/dunia/vietnam-minta-bantuan-inggris-akses-vaksin-covid-19/2282467
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler