Pemkot Medan Tunjuk 3 Tempat Isoman Pasien Covid-19

Pemkot Medan mengantisipasi lonjakan kasus.

ANTARA/Fransisco Carolio
Warga menerima suntikan vaksin di rumahnya saat pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dari pintu ke pintu (door to door) di Medan Helbetia, Medan, Sumatera Utara, Rabu (14/7/2021). Untuk mengurangi mobilitas warga di masa PPKM Darurat, Badan Intelijen Negara (BIN) menggelar vaksinasi COVID-19 dengan skema door to door ke rumah warga dengan target 1.000 orang per hari.
Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Pemerintah Kota (Pemkot) Medan, Sumatra Utara, menunjuk tiga tempat isolasi mandiri (isoman) pasien COVID-19. Tempat isolasi itu untuk mengantisipasi lonjakan kasus di Medan.

Baca Juga


"Ada tiga tempat yang sedang kami siapkan, baik pasien dengan gejala ringan maupun berat," ucap Wali Kota Medan Bobby Nasution di Medan, Rabu (28/7).

Ketiga tempat itu, yakni Gedung Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (P4TK), dan eks Hotel Soechi bagi gejala ringan. Sementara bagi warga yang terkonfirmasi COVID-19 memiliki gejala berat, maka harus isoman di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Pirngadi Medan.

"Cuma Gedung P4TK siap menampung, sedangkan eks Hotel Soechi dan RSUD Pirngadi harus dilakukan sejumlah renovasi agar pasien benar-benar nyaman," ucap Wali Kota Medan.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota MedanSyamsul Arifin Nasution mengaku renovasi sedang dilakukan terhadap eks Hotel Soechi dan RSUD dr Pirngadi."Insya Allah, Senin pekan depan akan kamiuji coba. Mudah-mudahan tak ada masalah lagi agar bisa kami operasikan," katanya.

sumber : antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler