Wahana Milik India Pelajari Molekul Air yang Ada di Bulan

Chandrayaan-2 sedang mendalami molekur air yang ditemukan di bulan.

en.wikipedia.org
Bulan
Rep: Eric Iskandarsjah Z Red: Dwi Murdaningsih

REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Chandrayaan-2 adalah sebuah orbiter bulan yang dioperasikan oleh Badan Antariksa India (ISRO). Saat ini, Chandrayaan-2 sedang mendalami molekur air yang ditemukan di bulan.

Dikutip dari Livemint pada Kamis (12/8), molekul itu ditemukan lewat spektometer inframerah. Para peneliti mengatakan, terdapat hidrasi bulan yang meluas dan indikasi adanya OH dan H2O  di bulan.

Indikasi itu ditemukan pada koordinat 29 derajat utara hingga 62 derajat lintang utara. Temuan ini kemudian dirangkum dalam Current Science Journal yang ditulis oleh Kiran Kunar dari Indian Institute of Remote Sensing (IIRS).

Menurut para peneliti, pembentukan hidroksil atau molekul air terjadi karena proses yang disebut pelapukan luar angkasa atau kondisi ketika angin matahari bertiup di atas permukaan bulan.

Temuan itu juga menunjukan bahwa daerah dataran tinggi yang diterangi matahari lebih terang di lintang yang lebih tinggi dari bulan ditemukan memiliki molekul hidroksil atau mungkin air yang lebih tinggi.

Penelitian ini pun memberikan informasi yang sangat penting untuk eksplorasi planet di masa depan dalam pemanfaatan sumber daya di bulan. Mengingat, beberapa misi internasional ke bulan telah mengantri untuk beberapa tahun ke depan.

Misi dari Chandrayaan-2 ini melanjutkan informasi yang telah digali oleh Chandrayaan-1. Karena, orbiter sebelumnya tersebut telah mengkonfirmasi keberadaan air di permukaan bulan tetapi belum dapat memastikan sifat hidrasi yang tepat karena cakupan spektral yang terbatas.

Baca Juga


Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler