Presiden Argentina Didakwa karena Langgar Aturan Lockdown

Presiden Argentina dikabarkan menyelenggarakan pesta ulang tahun rekannya.

AP/Marco Ugarte
Dalam foto arsip 23 Februari 2021 ini, Presiden Argentina Alberto Fernandez menghadiri upacara dengan Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador di Istana Nasional di Mexico City, di tengah pandemi COVID-19.
Rep: Rizky Jaramaya Red: Teguh Firmansyah

REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -- Jaksa Argentina mendakwa Presiden Alberto Fernandez dengan tuduhan melanggar penguncian. Media lokal pada Kamis (26/8) melaporkan, Fernandez didakwa karena menyelenggarakan pesta ulang tahun tahun rekannya.

Kasus terhadap Fernandez menjadi berita utama dalam beberapa pekan terakhir. Fernandez melakukan pelanggaran, ketika Argentina memberlakukan penguncian yang lebih ketat untuk mengatasi pandemi Covid-19.

Pada Juli tahun lalu, Fernandez telah melarang semua bentuk pertemuan sosial. Kini, dia telah melanggar larangannya sendiri karena menjadi tuan rumah untuk menggelar acara ulang tahun rekannya, Fabiola Yanez.

Fernandez hadir dalam sidang dakwaannya tersebut. Dia menawarkan diri untuk membayar denda dan menyelesaikan kasus tersebut. Anggota parlemen oposisi telah mencoba untuk memulai pengadilan politik terhadap Fernandez.

Baca Juga


Namun peluang keberhasilan mereka untuk mengadili Fernandez secara politik sangat kecil, karena sebagian besar anggota parlemen bersekutu dengan partai pemerintah.

sumber : Reuters
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler