Inggris: 4 dari 5 Orang Usia 16 Tahun ke Atas Divaksin Penuh
Pemerintah meluncurkan kampanye baru untuk meningkatkan vaksinasi di bawah 18 tahun
REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Empat dari lima orang di Inggris Raya yang berusia 16 tahun ke atas kini sudah divaksin penuh.
"Di Inggris saja, separuh populasi warga berusia 16 dan 17 tahun telah menerima dosis pertama mereka hanya sebulan setelah mereka diizinkan untuk menerima vaksin," kata Departemen Kesehatan dan Perawatan Sosial.
Secara keseluruhan, lebih dari 48 juta orang telah menerima dosis pertama, sementara lebih dari 43 juta lainnya sudah divaksin penuh.
“Ini adalah pencapaian fenomenal bahwa empat dari lima orang dewasa di Inggris Raya sudah menerima dua dosis vaksin Covid-19," ujar Menteri Kesehatan Sajid Javid dalam sebuah pernyataan.
“Mendapatkan vaksin Anda tidak pernah semudah ini dan saya akan terus mendorong semua orang untuk mendapatkan suntikan vaksin untuk melindungi diri mereka sendiri, keluarga mereka, dan komunitas mereka,” kata Javid.
Memanfaatkan tingginya serapan vaksin di kalangan anak muda, pemerintah juga telah meluncurkan kampanye untuk meningkatkan kampanye di kalangan usia bawah 18 tahun, termasuk lewat TikTok, MTV, dan siaran radio.
Analisis terbaru dari Public Health England (PHE) dan Cambridge University menunjukkan bahwa vaksin telah menyelamatkan lebih dari 105.000 nyawa dan telah mencegah 143.600 kasus rawat inap. Menurut PHE, vaksin sangat efektif melawan risiko rawat inap yang disebabkan oleh varian Delta yang mematikan.
Meskipun tingkat vaksinasi yang tinggi, kasus Covid-19 di Inggris terus meningkat. Pada Selasa (7/9), 38.489 orang dikonfirmasi positif Covid-19. Dalam satu pekan terakhir, sebanyak 269.193 terpapar Covid-19, naik 13,9 persen dari pekan sebelumnya.