Misi Sulit Barcelona Vs Bayern Muenchen
Setiap jumpa Bayern Muenchen, Barcelona bak tim medioker.
REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Nama besar Barcelona di kancah sepak bola dunia terdengar di seantero global. Sebuah klub dengan tradisi, prestasi, dan basis penggemar mengagumkan.
Namun tentu saja El Barca memiliki kekurangan. Ada saja pihak lawan yang membuatnya sakit hati. Bayern Muenchen, salah satu tim yang berkali-kali menjadikan Blaugrana sebagai korban.
Teranyar, Barca takluk 2-8 dari klub elite Jerman itu. Pertandingan tersebut berlangsung pada perempat final Liga Champions musim 2019/2020. Kini keduanya kembali bertemu.
Barcelona akan menjamu FC Hollywood pada matchday perdana Grup E Liga Champions musim 2021/22. Duel ini dimainkan di Stadion Camp Nou, markas Barca, Rabu (15/9) dini hari WIB. Tentu saja, wakil Spanyol membidik poin penuh saat mentas di kandang sendiri.
Ini menjadi misi sulit bagi El Barca. Mengapa demikian? Pertama dari komposisi tim. Blaugrana baru saja ditinggal sejumlah pemain bintang, termasuk Lionel Messi.
Kemudian, badai cedera sedang menghantam skuad polesan Ronald Koeman. Martin Braithwaite meyusul nama-nama seperti Sergio Aguero, Ousmane Dembele, dan Ansu Fati ke ruang perawatan. Berikutnya, Sergino Dest juga masih diragukan bakal turun gunung atau tidak.
Dari sejarah pertemuan kedua tim, tuan rumah bak medioker. Dalam 11 pertandingan, Barcelona cuma mengoleksi dua kemenangan atas Die Bayern. Selebihnya raksasa Katalan merasakan tujuh kekalahan dan dua partai lainnya berkesudahan imbang.
Khusus di Camp Nou, Barca bahkan kalah pamor dari FC Hollywood. Tuan rumah meraih dua kemenangan dan tiga kekalahan.
Sinyal bahaya untuk Barca. Namun buru-buru Aguero mengeluarkan seruan optimisme. Ia menegaskan klub seperti Barcelona selalu bertarung untuk setiap gelar. "Kami bukan favorit di Liga Champions, tetapi lawan kami akan menghormati kami," kata penyerang asal Argentina itu, dikutip dari Marca, awal pekan ini.
Sayangnya, eks juru gedor Manchester City ini belum bisa tampil. Dengan absennya Aguero serta Braithwaite, Koeman diprediksi menjadikan Luuk de Jong sebagai starter. De Jong akan didampingi Memphis Depay dan Phillipe Coutinho.