Johnny Depp Merasa Jadi Korban Cancel Culture
Johnny Depp berbicara tentang kejatuhannya di Hollywood akibat cancel culture
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Johnny Depp akhirnya berbicara tentang kejatuhannya di Hollywood dalam konferensi pers festival film San Sebastian di Spanyol. Ia mengaku menjadi korban cancel culture dan menurutnya hal tersebut berkembang menjadi sesuatu yang tidak terkendali.
"Berbagai gerakan yang keluar, saya yakin dengan niat terbaik tapi sekarang sangat jauh dari kendali, sehingga saya dapat meyakinkan bahwa tidak ada yang aman karena ini (cancel culture)," kata Depp seperti dilansir Telegraph, Jumat (24/9).
Cancel culture merupakan gagasan untuk membatalkan seseorang atau memboikot atau menghilangkan pengaruh orang tersebut baik di media sosial atau nyata. Misalnya ketika tokoh publik melakukan atau menganggap sesuatu yang ofensif atau problematik kemudian publik meresponsnya dengan menyerukan boikot.
Depp yang kalah dalam kasus pencemaran nama baik terhadap surat kabar Inggris The Sun yang menjulukinya sebagai "pemukul istri", mengecam budaya cancel culture ini karena dinilai terlalu terburu-buru menilai seseorang.
"Budaya cancel culture ini saya kira membuat Anda lebih cepat menilai berdasarkan berapa jumlah udara tercemar yang dihembuskan," jelas Depp.
Peraih nominasi Oscar tiga kali itu menggugat penerbit The Sun atas klaim bahwa dia melakukan kekerasan terhadap mantan istrinya Amber Heard selama pernikahan dua tahun mereka yang bergejolak. Namun detail mengerikan dari kehidupan pribadinya yang muncul selama 16 hari persidangan pencemaran nama baik dan fakta bahwa ia akhirnya kalah dalam kasus tersebut, merusak reputasinya.
Baca juga : Naskah Khutbah Jumat: Keikhlasan
Setelah persidangan, Depp mengatakan dia diminta untuk mundur dari perannya dalam franchise film Fantastic Beasts berdasarkan buku oleh penulis Harry Potter J.K. Rowling. Kelompok hak-hak perempuan dan beberapa perempuan di industri film bahkan telah mengkritik keputusan festival untuk memberikan penghargaan Donostia kepada Depp, yang diberikan sebagai pengakuan atas karirnya.
Depp, yang terus menyangkal dia melakukan kekerasan terhadap Heard, mengatakan kepada wartawan bahwa tidak ada yang aman dengan budaya tersebut. "Tidak ada yang aman, tapi saya percaya bahwa jika Anda dipersenjatai dengan kebenaran maka itulah yang Anda butuhkan," kata dia.
Dalam festival ini Depp diberikan penghargaan Donostia atas pencapaian kariernya. Panitia juga memberikan penghargaan ini kepada aktor Meryl Streep, Richard Gere, Sir Ian McKellen, dan Robert De Niro.