Boksa Bakso Madiun Masuk Nominasi Penghargaan Kemenkes 2021

Penghargaan Kemenkes akan diberikan untuk rumah makan yang terapkan prokes terbaik.

Instagram Boksa Bakso
Karyawan Boksa Bakso menyiapkan pesanan pelanggan.
Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, MADIUN -- Restoran Boksa Bakso di Kota Madiun masuk dalam nominasi tiga terbaik mewakili Provinsi Jawa Timur ke tingkat nasional dalam Penghargaan Kemenkes 2021. Penghargaan itu akan diberikan untuk rumah makan, jasa boga, sentra pangan jajanan, dan sejenisnya yang menerapkan protokol kesehatan (prokes) sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19.

"Ini luar biasa ya. Boksa Bakso ini memang dari awal tertib dan disiplin prokes," ujar Wali Kota Madiun Maidi yang turut menerima tim verifikasi lapangan dari pusat di Boksa Bakso, Kamis.

Oleh Pemkot Madiun, sebelumnya Boksa Bakso telah dijadikan rumah makan tangguh di era pandemi Covid-19. Manajemen Boksa Bakso diketahui menyuguhkan berbagai inovasi dalam pencegahan penularan Covid-19, seperti kewajiban cuci tangan bagi pegawai setiap satu jam sekali hingga pengadaan QR kode menu, di samping mewajibkan pemakaian masker, menjaga jarak, dan menjaga kebersihan tangan.

"Prokes itu pada intinya untuk memutus rantai penularan. Jadi apa saja yang bisa memutus rantai penularan itu termasuk prokes. Tinggal bagaimana kreativitas kita dalam memutus rantai penularan ini," kata Maidi.

Pihaknya berharap, rumah makan lainnya dapat meniru inovasi penerapan prokes yang dilakukan Boksa Bakso sehingga kasus konfirmasi Covid-19 di Kota Madiun semakin terkendali.

"Prinsipnya penerapan prokes di sini sudah bagus. Entah nanti menang atau tidak, prokes di sini sudah layak untuk dijadikan percontohan. Saya berharap rumah makan, resto, hotel, dan lainnya juga melakukan inovaso-i-inovasi serupa," kata Wali Kota.

Baca Juga


Dalam rangka pemberian Penghargaan Kemenkes Tahun 2021 bagi rumah makan/restoran, jasa boga, sentra pangan jajanan dan sejenisnya yang telah menerapkan protokol kesehatan guna Pencegahan Penyebaran Covid-19, tim dari pusat melakukan verifikasi lapangan ke Boksa Bakso yang terletak di Jalan Sulawesi Kota Madiun. Tim dari pusat tersebut di antaranya berasal dari Kemenkes, Asosiasi Pengusaha Jasa Boga Indonesia (APJI), dan Perhimpunan Sarjana Kesehatan Masyarakat Indonesia (Persakmi).

Selain Boksa Bakso, ada 13 dokumen dari 38 kota/kab di Jawa Timur yang diusulkan Pemprov Jawa Timur. Dari jumlah tersebut, ada tiga yang lolos, termasuk Boksa Bakso dari Kota Madiun.


Dua lainnya datang dari Kota Surabaya dan Kota Batu. Tiga daerah yang lolos ini akhirnya dilakukan verifikasi lapangan.

Hal serupa juga sedang berjalan di provinsi lain. Dengan adanya pemberian penghargaan itu diharapkan akan memicu tempat pengelolaan pangan (TPP) lain di Jawa Timur dalam rangka meningkatkan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19 sehingga aman bagi pengunjung dan karyawan.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler