Hindari Covid-19, Yeremia Jauhi Kerumunan
Yeremia mengaku berusaha menjaga protokol kesehatan dengan ketat.
REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Sejumlah atlet yang berlaga di PON XX Papua 2021 dikabarkan ada yang terpapar Covid-19. Dugaan sementara mereka terpapar di lokasi pertandingan.
Pertandingan olahraga menjadi hiburan saat pandemi seperti saat ini. Sehingga tak heran banyak venue pertandingan PON XX Papua 2021 dipadati penonton secara langsung.
Walaupun panitia awalnya telah membatasi jumlah penonton hanya 25 persen dari kapasitas venue. Tetap ada yang kebobolan, di tenis misalnya, saat final beregu penonton lumayan banyak dan tak ada jaga jarak.
Bulu tangkis diperkirakan akan menjadi cabor yang bakal dipadati penonton mengingat peserta yang tampil banyak pemain pelatnas Cipayung walaupun lapis kedua.
Di hari pertama pertandingan bulu tangkis Selasa (5/10) memang penonton belum terlalu padat di GOR Waringin Jayapura. Tetapi nanti saat pertandingan sudah sistem knock-out pasti akan lebih padat.
Salah satu pemain pelatnas spesialis ganda putra yang juga andalan tim DKI Jakarta, Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, saat ditemui Republika.co.id, Selasa (5/10), di GOR Waringin, Jayapura, mengaku berusaha menjaga protokol kesehatan dengan ketat.
"Pulang dari PON tanggal 14 Oktober dan tanggal 16 Oktober 2021 saya harus berangkat ke Denmark untuk ikut turnamen BWF Super 1000. Jadi saya harus menjaga kondisi dan juga menerapkan prokes ketat, selalu pakai masker," ujar juara Spain Master 2020 ini.
Selain itu, Yeremia juga selalu menghindari kerumunan. "Karena tidak tahu di mana kita bisa terpapar. Kita minta pengertian agar penonton juga menerapkan prokes dengan ketat," pungkas Yeremia yang baru pertama kali bermain di ajang PON.