Jelang SuperBike, Ini Capaian Vaksinasi di Lombok Tengah
Airlangga mengatakan, capaian vaksinasi Lombok Tengah masih perlu ditingkatkan.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto menilai, capaian vaksinasi Lombok Tengah untuk penyelenggaraan SuperBike 2021 di Mandalika masih perlu ditingkatkan. Ini karena capaian vaksinasi dosis kedua di kabupaten ini masih rendah yakni sekitar 21 persen, sedangkan vaksinasi dosis pertama sudah 70 persen.
"Lombok Tengah perlu peningkatan terutama untuk dari segi respon dan dari segi vaksinasi dosis pertama sudah 70 persen, Lombok Tengah mendekati 70 dan yang terkait dengan dosis dua sekitar 21 persen. Nah ini yang perlu ditingkatkan," ujar Airlangga dalam konferensi pers secara daring, Senin (25/10).
Airlangga mengungkap kondisi level asesmen kabupaten/kota di Pulau Lombok jelang ajang SuperBike 2021 yang digelar November mendatang. Empat wilayah, yaitu Kota Mataram, Kabupaten Lombok Utara, Lombok Timur dan Lombok Barat, berada di level satu, sedangkan yang berada di level asesmen dua adalah Lombok Tengah.
Airlangga melanjutkan, pelaksanaan PON ke-XX Papua kemarin juga menjadi bahan referensi penyelenggaraan kegiatan besar di tengah pandemi Covid-19. Karena itu, pemerintah akan terus memantau hingga 14 hari setelah pelaksanaan dan dilanjutkan dengan evaluasi.
Menurutnya, evaluasi ini diperlukan untuk mengantisipasi pelaksanaan kegiatan besar lainnya. "Kami akan mengevaluasi lagi di H+ 14 yang beberapa hari lagi, sehingga tentu ini bisa menjadi bahan referensi untuk kegiatan-kegiatan termasuk SuperBike (Mandalika) nanti," kata Airlangga.
Sebelumnya, Airlangga mengatakan, arahan Presiden Joko Widodo untuk persiapan Superbike 2021 di Mandalika agar vaksinasi sebelum penyelenggaraan sudah tercapai 50 persen. Airlangga melanjutkan, pemerintah juga menargetkan minimal 70 persen masyarakat seluruh kabupaten di Pulau Lombok sudah divaksin dosis pertama.
Menurutnya, telah diputuskan jumlah penonton untuk ajang tersebut sebanyak 25 ribu dengan syarat dua dosis sudah divaksin lengkap. Selain itu, pelaksanaan karantina untuk kru dan tim dilakukan selama 5 hari untuk peserta.
"Kemudian vaksinasi untuk masyarakat dipercepat dengan Lombok Tengah minimal 50 persen untuk dosis kedua dan penyelenggara membentuk Satgas protokol kesehatan untuk pengawasan di lokasi acara dan penyediaan masker secara gratis gratis oleh Satgas dan TNI Polri," ujar Airlangga pada konferensi pers sebelumnya.
Airlangga mengatakan, ada tiga rangkaian event dalam acara tersebut, yaitu Asia Talent cup pada tanggal 12-14 November, kemudian Indonesia Mandalika World superbike 19- 21 November dan kesiapan untuk Motobike tahun depan.