Yakin Dua Besar di 2024, PKB Konsolidasi Internal

Gus Jazil mengatakan, PKB secara nasional telah mematok target 100 kursi DPR RI.

MPR
Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid
Rep: Febrianto Adi Saputro Red: Ratna Puspita

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) terus melakukan konsolidasi internal untuk mewujudkan target dua besar pemenang Pemilu 2024. Konsolidasi itu mulai dari penataan struktur hingga tingkat ranting, serta membuat sejumlah program pemenangan. 

Baca Juga


Sejumlah langkah konsolidasi yang dilakukan antara lain perekrutan calon legislatif (caleg) sejak dini dan pelatihan atau coaching clinic pengurus DPC-DPW PKB se-Indonesia. "Jadi mulai sekarang kita sudah membuka kesempatan untuk siapapun yang mau maju sebagai caleg untuk maju lewat PKB," kata Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid, dalam keterangan tertulisnya, dikutip Ahad (31/10).

Pria yang akrab disapa Gus Jazil itu mengatakan, jika seluruh kader dan pengurus PKB se-Indonesia kompak dan bekerja keras, bukan hal mustahil bagi PKB untuk memenangkan Pemilu 2024, minimal di posisi dua besar. Ia pun membandingkan capaian hasil survei yang diraih PKB kini dengan hasil survei beberapa tahun lalu yang masih berada di papan tengah.

"Kalau dulu hasil survei PKB berada di papan tengah atas, kini PKB sudah menyodok di papan atas. Mari kita buktikan bahwa hasil survei itu benar,” kata dia.

Dalam acara Coaching Clinic yang digelar Lembaga Pemenangan Pemilu (LPP) DPW PKB Sulawesi Selatan (Sulsel) di Kota Makassar, Gus Jazil juga memotivasi para kader dan pengurus PKB se-Indonesia agar target posisi minimal dua besar dapat tercapai.

"Sejak kini kita melakukan penjaringan terbuka caleg DPRD Kabupaten/Kota, Provinsi hingga Pusat. Silakan saja mendaftar, nanti akan kita lakukan juga talent scouting, fit and proper, dan pembekalan sehingga layak jadi caleg dan menang," kata Wakil Ketua MPR RI ini.

Gus Jazil meminta kadernya tak khawatir. Ia mengatakan PKB merupakan partai yang memiliki dukungan akar kultural yang cukup kuat serta jaringan struktur yang sudah terbentuk hingga tingkat bawah. 

"Nggak usah takut karena kita memiliki kultur yang kuat. Karena Pemilu 2024 adalah rezim serentak maka kita harus punya tokoh yang maju sebagai calon presiden karena ada efek ekor jas," ujarnya. 

Gus Jazil mengatakan, PKB secara nasional telah mematok target 100 kursi DPR RI, jauh di atas perolehan kursi Pemilu 2019 sebanyak 58 kursi. Menurutnya, kegiatan coaching clinic dan pencalegan dini yang dilakukan saat ini dimaksudkan agar PKB siap lebih awal menghadapi Pemilu.

"Sebab caleg itu salah satu kunci kemenangan makanya kita lakukan penjaringan caleg, talent scouting, fit and proper dan pendampingan. Saya yakin akan banyak tokoh yang masuk sebagai caleg PKB,” katanya.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Berita Terpopuler