Dakota Johnson: Alfred Hitchcock Hancurkan Karier Nenek Saya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Berasal dari keluarga bintang Hollywood, aktris Dakota Johnson buka-bukaan tentang perjuangan neneknya, aktris Tippi Hedren, untuk bertahan di dunia hiburan. Menurut Johnson, Herden mengajarkannya untuk berani membela diri ketika mendapat perlakuan tak pantas dari rekannya.

"Dia selalu benar-benar jujur ​​dan tegas dalam hal membela diri. Itulah yang dia lakukan," kata Johnson belum lama ini di siniar "Awards Chatter" The Hollywood Reporter.

Johnson menceritakan apa yang dia pelajari dari kejadian yang dialami Hedren di masa lalu. Hedren pernah bercerita kepadanya bahwa neneknya pernah mengalami pelecehan seksual saat menjadi pemeran utama The Birds.

"(Alfred) Hitchcock menghancurkan kariernya karena nenekku tidak mau tidur dengannya, dan dia meneror nenekku," ucap Johnson yang juga putri dari aktris Melanie Griffith.

Hitchcock tidak pernah dimintai pertanggungjawaban atas hal tersebut. Namun, Johnson menyebutnya sebagai orang yang telah melakukan penyalahgunaan kekuasaan.

"Ini benar-benar tidak bisa diterima bagi orang-orang yang punya kekuasaan, untuk menggunakan kekuasaan itu atas seseorang yang posisinya lebih lemah, apa pun industrinya," kata pemeran utama Fifty Shades of Grey itu.

"Sulit untuk membicarakan lebih detail karena dia adalah nenek saya. Kalian tidak ingin membayangkan seseorang mengambil keuntungan dari nenek kalian," kata dia lebih lanjut.

Johnson mengatakan bahwa dia dan ibunya mendapat pelajaran dari Hedren. Seberat apapun gangguannya, mereka berusaha tidak menyerah dan harus tetap terus maju.

"Dia mengatakannya dengan cara yang jauh lebih fasih, dan kini dia masih bintang film yang glamor," kata Johnson.

Hedren telah lama blak-blakan bercerita pengalaman rumitnya saat bekerja di bawah naungan Hitchcock. Dia sebelumnya juga mengklaim bahwa sutradara The Birds itu pernah meminta Hedren untuk "menyentuhnya".

Dalam memoarnya, Herden mengklaim Hitchcock juga pernah mencoba untuk menciumnya dengan paksa di dalam limosin. Dalam sebuah wawancara dengan Fox News pada 2017, Hedren menyebut itu sebagai "situasi yang menyedihkan".

Hedren juga mengklaim bahwa teror Hitchcock terhadapnya tidak pernah berhenti. Ia menyebut, penolakannya berujung pada ancaman Hitchcock untuk menghancurkan kariernya.

Menurut Herden, ia pernah mengajukan pembatalan kontrak. Namun, Hitchcock tak mau melepaskannya sekaligus membuatnya tak kebagian peran.

Meski mengaku sedih dengan masa lalunya, Herden mengatakan bahwa hidup terus berjalan. Hedren yakin bahwa ada lebih banyak harapan bagi aktris masa kini.

Ikuti Whatsapp Channel Republika