Fraksi PDIP Puji Penanganan Covid-19 di Jakarta

Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI menilai penangganan Covid di Jakarta sudah baik.

@gembong_warsono
Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono.
Rep: Zainur Mahsir Ramadhan Red: Bayu Hermawan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono, mengatakan penanganan Covid-19 di Jakarta memang sudah baik, hal itu terbukti dari penurunan kasus Covid-19 dan capaian vaksinasi di DKI. Gembong mengingatkan agar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menjaga konsistensi menanggani Covid secara baik.

Baca Juga


"Jangan sampai ada lonjakan lagi. Penanganan sudah baik, tinggal dijaga konsistensinya," kata Gembong saat dihubungi, Senin (15/11).

Gembong mengatakan, kondisi Covid-19 saat ini memang sedang dalam tren menurun. Tetapi, kasus-kasus baru dinilainya masih dikhawatirkan bisa kembali bermunculan. Sehingga, partisipasi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dinilainya harus melibatkan lebih banyak pihak, termasuk masyarakat itu sendiri.

"Kondisi memang menurun, tapi dikhawatirkan masyarakat kembali abai dan tidak didukung pemprov yang sigap," jelasnya.

Untuk mendukung hal tersebut dan mencegah gelombang baru Covid-19, Gembong meminta agar Pemprov DKI bisa melakukan edukasi pencegahan penyebaran virus kepada masyarakat secara terus-menerus. Pasalnya, kata dia, tidak ada yang mengetahui kapan atau di mana kasus-kasus baru bisa bermunculan.  

"Kita tidak ada yang tahu bahwa ini (Covid-19) apa akan ada lagi atau tidak. Selain kita berdoa juga butuh ikhtiar sehingga ada ketersinambungan agar hal itu bisa dicegah," jelasnya.

 

Sementara itu, anggota fraksi PDIP DKI Jakarta, Gilbert Simanjuntak, meminta agar kegiatan yang bersifat massal bisa diawasi lebih ketat. Sebab, penularan Covid-19 dinilai dia masih bisa massif meski vaksinasi telah dilakukan. 

"Tetapi kita belum punya data keampuhan vaksin ini untuk waktu berapa bulan. Karena itu, sebaiknya disikapi dengan hati-hati, karena bisa jadi beban kalau sampai kasus naik lagi," ujarnya.

Dia menilai, vaksinasi memang terkesan sangat berdampak baik pada penurunan kasus Covid-19. Namun demikian, dirinya masih meragukan hingga kapan keampuhan itu bisa terjaga.

 

"Soal kegiatan ekonomi, akan membaik seiring membaiknya kondisi pandemi," ucapnya.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler