Empat Indikasi Kuat Messi akan Raih Ballon d'Or Lagi
Pesaing terdekat Lionel Messi kali ini hanya Lewandowski dan Jorginho.
REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Sejak pertama kali dihelat pada 1956, Ballon d'Or dianggap sebagai penghargaan paling prestisius yang diterima oleh pesepak bola. Pengakuan tertinggi terhadap kemampuan pesepak bola hadir lewat penghargaan pesepak bola terbaik sejagat keluaran France Football tersebut.
Sejauh dan sepanjang sejarah penghargaan itu digelar, tidak ada satu pemain pun yang mengoleksi lebih banyak trofi Ballon d'Or dibanding Lionel Messi. Pemain asal Argentina itu telah mengumpulkan enam gelar Ballon d'Or.
Dominasi pemain berjulk La Pulga di ajang ini dimulai pada 2009. Selama tiga tahun beruntun, Messi mempertahankan trofi Ballon d'Or. Sempat mendapatkan perlawanan sengit dari Cristiano Ronaldo pada dua tahun berikutnya, Messi kembali membawa pulang Ballon d'Or pada 2015.
Pemain berusia 34 itu akhirnya menjadi peraih terakhir Ballon d'Or sebelum pandemi Covid-19, yaitu pada 2019. Setelah tidak mengelar Ballon d'Or pada 2020 lantaran pandemi Covid-19, France Football kembali merilis kandidat peraih Ballon d'Or 2021.
Messi pun termasuk dalam 30 pemain yang masuk dalam daftar tersebut, selain Robert Lewandowski, Jorginho, Mohamed Salah, dan tentu saja Cristiano Ronaldo.
Catatan performa Messi pada musim lalu memang tidak bisa ditepikan begitu saja. Tampil di 47 laga di semua ajang, Messi mengemas 38 gol dan 14 assist buat Barcelona. Titel Copa del Rey menjadi persembahan terakhir pemain berjuluk La Pulga itu buat Blaugrana sebelum akhirnya hijrah ke Paris Saint Germain (PSG) pada awal musim ini.
Tidak berhenti sampai di situ, Messi juga menorehkan prestasi terbesar buat timnas Argentina pada Juli lalu. La Pulga akhirnya berhasil mempersembahkan trofi bergengsi pertama buat Albiceleste via torehan titel Copa America 2021. Raihan ini sekaligus mengakhiri puasa gelar Argentina di pentas Copa America, yang telah terentang sejak 1993.
Dengan torehan prestasi itu, Messi kembali difavoritkan untuk meraih Ballon d'Or. Namun, dalam upaya meraih trofi Ballon d'Or ketujuh, Messi mendapatkan persaingan sengit dari Robert Lewandowksi, yang tampil begitu konsisten dengan Bayern Muenchen dalam dua musim terakhir.
Begitu pula dengan keberhasilan Jorginho meraih titel Liga Champions bersama Chelsea dan trofi Euro 2020 bersama Italia. Kendati begitu, ada sejumlah sinyal yang mengisyaratkan Messi bakal menjadi pemenang di Ballon d'Or 2021.
Berdasarkan lansiran SportsKeeda, Kamis (18/11), setidaknya ada sejumlah indikasi yang menguatkan sinyal soal keberhasilan Messi merengkuh titel Ballon d'Or 2021.
1. Keberhasilan meraih Copa America
Messi kerap menjadi sasaran kritik tiap kali Argentina gagal tampil maksimal di turnamen internasional. Messi dinilai lebih mengutamakan performa maksimal di level klub ketimbang berusaha keras membawa Albiceleste merai trofi. Namun, kritik itu dibungkam Messi dengan raihan trofi Copa America 2021.
Tidak hanya itu, Messi juga menorehkan catatan impresif di edisi ke-47 turnamen paling bergengsi antara negara di kawasan Amerika Selatan tersebut. La Pulga mengakhiri Copa America 2021 sebagai pencetak gol terbanyak dengan koleksi empat gol, penyedia assist terbanyak dengan lima assist, dan menjadi pemain terbaik.
Messi terbukti menjadi pemain kunci Argentina dalam merengkuh titel Copa America 2021. Raihan Copa America 2021 jelas menjadi prestasi terbesar Messi sejak melakoni debut buat timnas Argentina pada 2005. Pengakuan terhadap kontribusi Messi ini pun diakui oleh salah satu pesaing terberatnya di Ballon d'Or 2021, Robert Lewandowski.
''Setelah apa yang diperlihatkan Messi di Copa America, rasanya akan sangat sulit buat saya untuk bisa mendapatkan Ballon d'Or. Namun, saya tidak akan keberatan kalah dari salah satu pemain terbaik di sepanjang sejarah sepak bola,'' kata Lewandowski.
2. Jumlah torehan gol bukan jaminan raih Ballon d'Or
Lewandowksi tampil begitu tajam dalam tiga musim terakhir. Total, striker Bayern Muenchen itu mencetak 103 gol. Pada musim lalu, Lewandowski mencetak 48 gol dari 40 laga.
Gelar sepatu emas Eropa musim lalu pun berhasil disabet oleh penyerang asal Polandia tersebut. Dibanding Messi, koleksi gol Lewandowski jauh lebih banyak.
Kondisi ini membuat Lewandowski menjadi salah satu kandidat terkuat peraih Ballon d'Or 2021. Namun, Editor Kepala France Football, Pascal Ferre, menegaskan, koleksi gol bukan semata-mata faktor utama untuk bisa menggondol Ballon d'Or.
''Ballon d'Or bukanlah penghargaan untuk pencetak gol terbanyak ataupun pemain dengan koleksi gol terbanyak dalam satu tahun. Saya rasa, Ballon d'Or adalah perpaduan dari dua aspek itu,'' kata Ferre.
3. Wawancara Lewandowski
Dalam sebuah wawancara pralaga Polandia kontra Andorra, akhir pekan lalu, Lewandowski mengaku sudah tidak terlalu berharap untuk bisa merengkuh trofi Ballon d'Or pertamanya pada gelaran Ballon d'Or 2021. Pernyataan eks striker Borussia Dortmund ini menyusul adanya bocoran nama pemenang Ballon d'Or 2021 di sejumlah media.
''Saya sudah berhenti berpikir soal itu (mendapatkan Ballon d'Or). Hal itu tentu tidak akan membantu saya untuk meraihnya. Apalagi soal adanya bocoran dan spekulasi yang beredar soal nama pemenangnya. Saya lebih baik fokus pada hal lain,'' kata striker berusia 33 tahun itu.
4. Bocornya nama Messi sebagai pemenang Ballon d'Or 2021
Rencananya, malam penghargaan Ballon d'Or 2021 akan digelar di Paris, Prancis, pada 29 November mendatang. Namun, sejumlah media terkemuka di Eropa telah menurunkan laporan soal keberhasilan Messi meraih gelar Ballon d'Or 2021.
''Salah satu yang paling signifikan adalah laporan dari salah satu stasiun radio asal Portugal, RTP. Dalam laporannya, RTP menyebut, panitia Ballon d'Or dan France Football telah menginformasikan kepada Messi bahwa dia akan meraih gelar Ballon d'Or 2021,'' tulis laporan SportsKeeda.