Sakit Bikin Gary Iskak Hijrah, Takut Tak Bisa Ucap Syahadat Saat Mati
Gary Iskak mengungkap penyakit yang dideritanya belakangan ini dan mengapa hijrah
VIVA – Gary Iskak mengungkap penyakit yang dideritanya beberapa waktu belakangan ini. Aktor tersebut mengungkap kalau ia menderita penyakit liver dan hepatitis C.
"Sebenarnya liver hepatitis C dari dulu udah ada. Mungkin akumulasi jaman dulu semua drugs, minuman pernah gue cobain. Begitu berhenti prosesnya sekarang yang gue jalanin. Jadi berat juga," kata Gary Iskak dalam tayangan YouTube Arie Untung.
Selain penyakit liver dan hepatitis C, Gary Iskak juga mengaku pernah terkena penyakit kuning di tahun 2006 lalu. Dia bahkan pernah dirawat selama sebulan akibat penyakit itu.
"Nah, selama dua tahun ke belakang kumat. Gue tahan-tahan setengah tahun sempet sakit-sakitan, bengkak kaki, udah sembuh jalan lagi. Tahan-tahan udah mentok, baru tumbang," kata Gary Iskak.
Saat mendapat ujian sakit, Gary Iskak mengaku mendapat banyak hikmah. Salah satunya untuk hijrah dan mendalami Islam lebih lagi. Mengingat kala itu, dia yang sulit untuk mengucap kalimat syahadat.
"Satu penggugur dosa ya itu yang paling bersyukur, tapi untuk berucap syukur ternyata kan orang-orang bilang tuh kalau sakit kita justru harus ternyata susah ya, waduh gimana kalau kita saat itu dipanggil ke Rahmatullah gak bisa nyebut, waduh. Itu sebenernya hikmah itu yang harus gue pelajari, gue harus lebih dalam lagi mendalami Islam. Karena di saat dicoba gitu malah gak keluar, malah nge-blank," kata Gary Iskak.
Melihat hal itu, sang istri, Richa Novisha membantu Gary Iskak dengan memperdengarkan kalimat-kalimat pujian melalui aplikasi.
"Kalau kita sehari-hari kita nyebutin, tapi pas keadaan gitu makanya. Aku kasih tasbih, zikir, iya iya daripada susah aku taro aplikasi biar dia denger terus biar dia ikut, caranya itu doang," kata Icha.
Tidak hanya itu, Gary Iskak sempat dirawat di rumah sakit pada Juni 2021 lalu. Gary mengaku, selama dirawat ada momen di mana dia merasa akan meninggal kala itu. Hal ini lantaran saat itu dia sudah merasa tidak ada di tempat.
"Udah (merasa sempat selesai) karena pas di UGD selang semua masuk napas udah susah dikit banget kayaknya udah ngeliatnya bukan di situ, kayak ya udah lah. Tapi ya semangat lah," ungkap Gary Iskak.