Mantan Pelatih Inggris Sebut Chelsea Klub Terbaik di Eropa

Chelsea memiliki kualitas dalam menyerang dan punya kemampuan mendominasi lawan.

AP/Matt Dunham
Pelatih Chelsea Thomas Tuchel memberi isyarat saat pertandingan sepak bola Grup H Liga Champions antara Chelsea dan Juventus di Stadion Stamford Bridge, London, Inggris, Rabu (24/11) dini hari WIB. Chelsea unggul 4-0 atas Juventus.
Rep: Anggoro Pramudya Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Mantan pelatih timnas Inggris, Glen Hoddle, memuji permainan Chelsea setelah mengalahkan wakil Italia, Juventus, pada ajang Liga Champions 2021/2022. Hoddle pun membela tim besutan Thomas Tuchel bahwa Chelsea bukanlah kesebelasan yang bermain defensif, melainkan dapat tampil bebas.

"Mereka mencetak gol, tapi terkadang bermain mengalir bebas dan mereka pandai bertahan. Tuchel mengatur tim ini dan mereka sulit untuk dihancurkan," kata Hoddle dilansir Sportskeeda, Rabu (24/11).

Pernyataan Hoddle menyinggung berbagai pandangan tentang bagaimana Tuchel diklaim sebagai pelatih yang sering menerapkan taktik bertahan selama menjabat sebagai juru racik the Blues.

Akan tetapi, fakta angka berbicara bahwa Chelsea di bawah Tuchel telah mengoleksi 30 gol hanya dalam 12 pertandingan kompetisi Liga Primer Inggris musim 2021/2022.

Lebih lanjut, Hoddle menilai argumentasi tersebut berdasarkan dari kemenangan 4-0 Chelsea dari Juventus. The Blues memiliki kualitas dalam menyerang dan memiliki kemampuan untuk mendominasi lawan.

"Jika mereka perlu masuk, mereka melakukannya. Hanya Manchester City musim ini yang saya lihat bisa mengalahkan Chelsea," ujar Hoddle.

Lebih lanjut, untuk urusan pertahanan, Chelsea baru kebobolan empat gol di pertandingan Liga Primer Inggris. The Roman Emperor memiliki pertahanan terbaik di Eropa dan saat ini difavoritkan untuk memenangkan titel Liga Primer Inggris pun mempertahankan gelar Liga Champions.

Penampilan Reece James dan Ben Chilwell adalah salah satu alasan terbesar kesuksesan Chelsea dalam beberapa bulan terakhir. James dan Chilwell telah berkembang menjadi salah satu pasangan bek sayap terbaik di Benua Biru dalam beberapa bulan terakhir.

Duo ini berada dalam performa mencetak gol yang luar biasa untuk Chelsea dan telah menjadi alasan utama untuk awal mengesankan the Blues.

James mencetak lima gol dan memberikan lima assist dalam 14 pertandingan di semua kompetisi. Sementara Chilwell yang sempat menjalani awal musim sulit perlahan mulai menunjukkan keterampilannya dan menggeser peran Marcos Alonso.

Baca Juga


Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler