Indonesia Punya Kans Juara Dunia 2021 Lewat Ganda Putra

Selain ganda putra, harapan Indonesia ada di ganda putri.

AP/Tatan Syuflana
Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya Sukamuljo (kiri) dan rekannya Marcus Fernaldi Gideon.
Rep: Fitriyanto Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pebulu tangkis ganda putra nomor satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, sejauh ini sudah banyak mengoleksi gelar juara. Namun pasangan Indonesia berjuluk Minions ini belum sekalipun merasakan berdiri di podium tertinggi Kejuaraan Dunia.

Sejak dipasangkan pada 2015, aneka gelar bergengsi Super Series BWF pernah diraihnya. Di ajang Indonesia Open, turnamen BWF Level Super 1000, bahkan Minions mampu mencetak hattrick juara 2018, 2019, dan 2021. Minions satu-satunya ganda putra yang bisa melakukannya.

Jadi wajar jika Minions memiliki ambisi untuk bisa meraih gelar di Kejuaraan Dunia yang rencananya akan digelar 12-19 Desember 2021 di Huelva, Spanyol.

"Kejuaraan Dunia adalah target utama. Karena kami belum pernah merasakan juara di sana," ujar Marcus, belum lama ini.

Meski sempat menurun penampilannya usai gagal meraih medali Olimpiade Tokyo 2020, Minions kini mulai menunjukkan grafik meningkat. Menilik hasil lima turnamen terakhir dengan lolos ke partai puncak, termasuk tiga final dengan satu gelar di Bali lalu, cukup menjadi bukti pasangan ini telah kembali. Namun faktor stamina akan menjadi penentunya.

Kevin mengeluh dengan padatnya jadwal Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF). Dia mengaku kelelahan. Beruntung Minions mampu menjaga kondisi dan tampil stabil dengan lolos ke final dalam lima turnamen terakhir yang diikuti, dua di antaranya juara Jerman Open dan Indonesia Open.

Baca Juga


Selain Minions di ganda putra masih ada tiga ganda Indonesia lainnya yang tampil di Kejuaraan Dunia. Yakni, Juara Dunia 2019 Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, dan pasangan muda Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin.

Sebagai juara bertahan, Ahsan tentu ingin mempertahankan gelarnya. Namun ketika dihubungi Republika.co.id, Senin (6/12), Ahsan mengaku saat ini masih belum dalam kondisi 100 persen. "Kondisi sekarang masih dalam pemulihan," ujarnya.

Selain ganda putra, harapan Indonesia ada di ganda putri. Peraih emas Olimpiade 2020 Greysia Polii/Apriyani Rahayu tampil cukup konsisten. Greysia/Apriyani mampu melaju hingga final di Indonesia Open dan semifinal BWF Finals 2021.

Untuk tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting yang menempati unggulan lima dan Jonatan Christie, unggulan tujuh, diharapkan dapat menampilkan permainan terbaiknya. Di Bali andalan tuan rumah ini gagal bersinar.

Di tunggal putri sulit sepertinya melihat Gregoria Mariska Tunjung dan Russeli Hartawan untuk sekedar masuk delapan besar. Sedangkan ganda campuran juga rasanya berat untuk juara. Masuk semifinal saja sudah cukup bagus untuk Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti yang menempati unggulan empat.


Wakil Indonesia di Kejuaraan Dunia 2021:

Tunggal putra:
- Anthony Sinisuka Ginting (unggulan 5)
- Jonatan Christie (7)
- Shesar Hiren Rhustavito
- Tommy Sugiarto

Tunggal putri :
- Gregoria Mariska Tunjung
- Russeli Hartawan

Ganda putra:
- Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (1)
- Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (2)
- Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (6)
- Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin

Ganda putri :
- Greysia Polii/Apriyani Rahayu (5)
- Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto

Ganda campuran :
- Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (4)
- Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari
- Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati
- Dejan Ferdinansyah/Serena Kani

Sumber: drawing BWF.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler