Orang Terkaya Asia Investasikan Rp 2,9 Triliun di Startup e-Commerce

Orang terkaya Asia ini juga berencana berinvestasi di raksasa e-commerce Amazon.

AP Photo/Rafiq Maqbool
Pengusaha India, Mukesh Ambani dan istrinya, Nita Ambani. Konglomerat Mukesh Ambani membeli 25,8 persen saham di perusahaan pengiriman yang berbasis di Bangalore, Dunzo, seharga 200 juta dolar AS atau sekitar Rp2,9 triliun.
Rep: Retno Wulandhari Red: Nidia Zuraya

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Konglomerat Mukesh Ambani membeli 25,8 persen saham di perusahaan pengiriman yang berbasis di Bangalore, Dunzo, seharga 200 juta dolar AS atau sekitar Rp2,9 triliun. Investasi ini akan meningkatkan portofolio ritel Ambani di salah satu pasar konsumen terbesar di dunia.

Baca Juga


"Melalui kemitraan dengan Dunzo, kami akan dapat memberikan peningkatan kenyamanan bagi konsumen Reliance Retail dan pengalaman pelanggan yang berbeda melalui pengiriman produk yang cepat dari toko Reliance Retail," kata Direktur Reliance Retail, Isha Ambani, dilansir Bloomberg, Jumat (7/1).

Didirikan oleh Dalvir Suri, Mukund Jha, Kabeer Biswas, dan Ankur Agarwal pada 2015, Dunzo menghubungkan pengguna dengan vendor seperti toko grosir, apotek, restoran, dan lainnya untuk memfasilitasi pengiriman produk. Ini juga memungkinkan pelanggannya untuk memfasilitasi pengiriman peer-to-peer dengan mempekerjakan mitra untuk memenuhi pesanan pick-and-drop.

Tidak hanya Dunzo, Ambani juga berpotensi untuk menanamkan modalnya ke e-commerce milik Jeff Bezos. Startup teknologi lainnya yang juga berpotensi untuk didanai yaitu aplikasi pengiriman bahan makanan Swiggy dengan valuasi sebesar 5 miliar dolar AS. 

Selain Ambani, beberapa investor yang juga termasuk dalam putaran ini antara lain Lightbox, Lightrock, 3L Capital dan Alteria Capital. Mereka telah menginvestasikan dana sejjmlah 40 juta dolar AS ke Dunzo. Secara keseluruhan, Dunzo telah mengumpulkan 240 juta dolar AS dalam putaran pendanaan ini.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler