Ini Sejumlah Bigmatch Seri 1 IBL Tokopedia 2022 yang tak Boleh Dilewatkan
Seri 1 IBL 2022 akan bergulir mulai 15 Januari sampai 22 Januari 2022 di Jakarta.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Perhelatan kompetisi basket tertinggi di Tanah Air, IBL Tokopedia 2022, akan segera dimulai. Seri 1, dari enam seri babak reguler, akan digelar di Ibu Kota Jakarta, tepatnya mulai 15 sampai 22 Januari di Gedung Basket Senayan, Jakarta.
Sejumlah laga bigmatch akan menghiasi seri pembuka ini. Salah satunya, tentu saja bentrok dua tim finalis musim lalu, Satria Muda Pertamina Jakarta versus Pelita Jaya Jakarta. Namun selain dua tim besar ini, masih ada sejumlah game lain yang juga patut disaksikan langsung oleh pecinta basket Tanah Air, baik dengan datang langsung ke arena atau menonton tayangan live streaming dari kanal Youtube resmi IBL.
Dari sejumlah laga yang diperkirakan seru tersebut, berikut beberapa di antaranya yang kami nilai layak dinantikan penggemar basket Indonesi karena menjanjikan pertarungan seru:
Satria Muda vs Pelita Jaya
Ulangan final musim lalu ini akan tersaji pada hari pertama yakni Sabtu (15/1/2022) pukul 19.00 WIB. Sejak Aspac/Stapac memutuskan mundur dari IBL, pertemuan tim sekota Satria Muda versus Pelita Jaya menjadi duel yang paling seru dan selalu ditunggu.
Meski tahun ini banyak tim pendatang baru dan kembali diperkuat pemain asing. Dua tim ini masih tetap diunggulkan untuk bisa menjadi yang terbaik di IBL Tokopedia 2022.
Sebagai finalis, kedua tim dipisahkan dalam penempatan divisi, Satria Muda menghuni Divisi Merah dan Pelita Jaya di Divisi Putih. Itu artinya kedua tim ini hanya akan bertemu satu kali saja di babak reguler. Hal ini yang menjadi alasan utama laga Satria Muda vs Pelita Jaya di Jakarta ini jangan sampai terlewatkan.
Jika mengacu hasil musim lalu, Pelita Jaya saat itu mengalahkan Satria Muda di babak reguler. Namun Arki Dikania Wisnu dkk membalas tuntas di laga puncak sekaligus mengukuhkan diri sebagai juara IBL 2021.
Musim ini pastinya akan lebih menarik, pasalnya dengan adanya pemain asing walau hanya satu orang yang boleh berada di lapangan namun dampaknya akan cukup signifikan.
Pelita Jaya memilih Dior Lowhorn yang memang sangat kuat di bawah ring. Sedangkan Satria Muda masih percaya pada Elijah Foster untuk menjaga area bawah ring. Sokongan pemain lokal pastinya akan sangat penting. Apalagi kedua tim ini diisi sederet pemain yang juga memperkuat timnas basket Indonesia.
Dewa United vs Bima Perkasa
Laga bigmatch yang wajib menjadi perhatian adalah duel Dewa United melawan Bima Perkasa Jogja yang akan digelar Ahad (16/1/2022) pukul 16.45 WIB. Bakal serunya duel ini sepertinya sudah diperkirakan manajemen sehingga dipilih menjadi laga di Seri 1 yang disiarkan langsung oleh televisi.
Dewa United vs Bima Perkasa juga ulangan babak play-off musim lalu. Di mana kedua tim berjuang hingga detik-detik terakhir pertandingan. Beruntung saat itu Dewa United memiliki Jamarr Andre Johnson yang menjadi pemain kunci kemenangan.
Musim ini Dewa United lebih aktif bergerak di bursa transfer. Tak tanggung-tanggung tiga pemain yang pernah menyandang pemain terbaik IBL mereka kumpulkan yakni Jamarr, Xaverius Prawiro, dan Kaleb Ramot Gemilang. Jika dalam performa terbaik kita sudah tahu kualitas tiga pemain ini.
Sedangkan Bima Perkasa Jogja banyak kehilangan pemain kunci musim ini, Nuke Tri Saputra yang pindah ke RANS PIK, pemain muda Tifan Eka Pradita yang pindah ke Hangtuah, dan Galank Gunawan yang kini membela Prawira Bandung. Namun Yanuar Dwi Priasmoro sudah bisa kembali bermain setelah sempat istirahat panjang akibat cedera saat memperkuat timnas Indonesia.
Tim kebanggaan Kota Gudeg ini memang terkenal dengan kolektivitas tim. Musim lalu saat sejumlah pemain bintang mereka cedera, dengan bermain kompak. Mereka hampir melangkah ke semifinal. Musim ini mereka membidik babak final.
Prawira vs West Bandits
Hari ketiga IBL Senin (17/1/2022) pukul 12.15 WIB akan dawali dengan laga sengit antara Prawira Bandung melawan West Bandits Solo. Kedua tim musim lalu saling bentrok di babak play-off. Di luar dugaan, West Bandits yang saat itu berstatus tim pendatang baru, menang dan lolos semifinal.
Laga kali ini dipastikan bakal lebih seru. Prawira kini dilatih David Singleton, mantan pelatih Bima Perkasa yang sudah tidak diragukan hasil racikannya. Prawira juga kedatangan dua pemain senior West Bandits, yakni Andre Adriano dan Alan As'adi. Mereka akan membantu pemain bintang Mereka Abraham Damar Grahita. Jangan lupakan juga dua raising star Yudha Saputra dan Muhammad Fhirdan Maulana Guntara.
Di sisi lain center Prawira Muhammad Dhiya Ul'haq hijrah ke West Bandits. Pastinya mereka akan memberikan kemampuan terbaiknya. Para pemain muda West Bandits yang musim lalu tampil mengesankan seperti Patrick Nicholas dan Habib Tito Aji pastinya bakal lebih matang musim ini. Dari segi pemain asing West Bandits berhasil mendapatkan Michael Kolawole, yang pernah menjadi pemain bintang bersama Louvre (sekarang Dewa United), pada IBL musim 2020.
Prawira vs Satria Muda
Prawira digadang-gadang bakal menjadi tim kuda hitam yang akan menerobos dominasi Satria Muda dan Pelita Jaya. Duel di hari Kamis (21/1/2022) pukul 17.30 WIB yang juga akan disiarkan televisi ini akan jadi pembuktian Prawira atas perkiraan banyak orang.
Musim lalu, Prawira mampu membungkam Satria Muda di babak reguler. Kali ini peluang untuk mengulanginya masih tetap terbuka.
Pelita Jaya vs West Bandits
Setelah laga SM vs Prawira, akan dilanjutkan duel Pelita Jaya vs West Bandits. Dalam pertandingan ini kita akan disuguhkan duel permainan cepat ekplosif pemain asing eks Louvre Dewa United, Michael Kolawole, melawan permainan keras di bawah ring Dior Lowhorn milik Pelita.
Pastinya kita juga akan disuguhkan permainan pemain muda kedua tim yang musim ini akan menunjukan kematangannya. Kita juga akan melihat bagaimana Respati Ragil yang musim lalu jadi bagian Pelita Jaya kini justru akan menjadi pemain West Bandits yang siap menghujamkan tripoinnya. Motivasi Respati Ragil untuk membuktikan ia belum habis layak diwaspadai Pelita.