Sleman Kejar 100 Persen Vaksinasi Tahap 1 dan 2

Mulai pekan ini, pelaksanaan PTM 100 persen sudah dimulai di Sleman.

Wihdan Hidayat / Republika
Siswa SD mengikuti vaksinasi Covid-19 di Kantor Kalurahan Merdikorejo, Sleman, Yogyakarta, Senin (10/1). Sebanyak 630 anak usia 6-11 tahun mengikuti vaksinasi massal. Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta mencatat bahwa cakupan vaksinasi Covid-19 dosis satu untuk anak usia 6-11 tahun di daerah setempat telah mencapai 40,18 persen.
Rep: Wahyu Suryana Red: Fernan Rahadi

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Memasuki 2022, Pemkab Sleman telah melaksanakan vaksinasi Covid-19 tahap satu bagi anak 6-11 tahun. Sedangkan, vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat umum tahap pertama sudah mencapai 92,5 persen dan tahap kedua 84,2 persen.


Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa mengatakan, tujuan utama dari pelaksanaan vaksinasi Covid-19 ini membentuk kekebalan kelompok di masyarakat. Sehingga, tetap produktif dan mengurangi penularan Covid-19 di tengah-tengah masyarakat.

Selain itu, ia menekankan, vaksinasi ini turut dimaksudkan untuk menurunkan resiko kematian akibat Covid-19 di Sleman. Karenanya, Danang menekankan, vaksinasi menjadi agenda yang harus bisa ditingkatkan terus capaiannya.

"Saya berharap awal 2022 Vaksinasi Covid-19 tahap kesatu dan kedua dapat segera mencapai 100 persen," kata Danang, Senin (17/1).

Agenda kedua normalisasi kehidupan masyarakat setelah pandemi Covid-19. Antara lain pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) bagi siswa-siswi, maupun pemulihan sektor-sektor pariwisata serta usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Sleman.

Kabupaten Sleman terus pula meningkatkan pelaksanaan PTM terkendali yang selama ini masih diterapkan secara terbatas. Terlebih, mulai pekan ini, pelaksanaan PTM 100 persen sudah dimulai untuk sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Sleman.

Danang mengajak perangkat daerah dan Forkopimda dapat berkoordinasi dan bekerja sama dalam setiap pelaksanaan program kerja 2022 yang ditetapkan. Memelihara hasil positif pelaksanaan pemerintahan, pembangunan dan pelayanan publik.

Kemudian, mengevaluasi kekurangan selama 2021 untuk perbaikan kualitas pelayanan publik 2022. Danang memberi apresiasi tinggi kepada perangkat daerah yang telah bekerja secara disiplin dan produktif, sehingga capaian kerja 2021 cukup baik.

Bukan tanpa sebab. Apresiasi itu diberikan Danang karena pada 2021 lalu tetap berusaha untuk meningkatkan kondisi perekonomian, melaksanakan pembangunan infrastruktur dan pelayanan publik Sleman walaupun di tengah masa pandemi.

"Mari sesarengan membangun Sleman yang lebih baik," ujar Danang. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler