Everton Putus Seluruh Kontrak dengan Sponsor Perusahaan-Perusahaan Rusia

Everton ingin menunjukkan solidaritas kepada Ukraina.

ANTARA/HO/Volodumyr Yuriyovych Yurchenko
Salah satu sudut ruangan ruang bawah tanah di salah satu apartemen yang dijadikan tempat berlindung warga saat terjadi serangan Rusia di kota Karkhiv, Ukraina, Selasa (1/3/2022). Warga Karkhiv memanfaatkan ruangan basement apartemen dan stasiun bawah tanah sebagai tempat berlindung dari serangan misil Rusia.
Red: Gilang Akbar Prambadi

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Everton menghentikan semua kontrak sponsor komersial dengan tiga perusahaan Rusia, USM Holdings, MegaFon dan Yota, akibat invasi Rusia ke Ukraina. USM Holdings dan MegaFon ada kaitan dengan miliarder dan oligarki Alisher Usmanov yang disanksi oleh Uni Eropa gara-gara invasi Rusia ke Ukraina. 

Baca Juga


Usmanov sebelumnya pernah mengakuisisi 30 persen saham Arsenal namun kemudian dijual kepada Stan Kroenke dari Amerika Serikat pada 2018.

Operator jejaring mobile Yota adalah bagian dari MegaFon Group. Everton telah menyepakati kesepakatan hak sponsor senilai 30 juta poundsterling bersama Usmanov untuk stadion baru mereka Bramley-Moore Dock pada 2020. Perusahaan induknya, USM, mensponsori pusat latihan Everton di Finch Farm sejak 2017.

"Semua orang di Everton masih syok dan sedih oleh peristiwa mengerikan yang tengah terjadi di Ukraina," kata pernyataan resmi Everton, Rabu (2/3/2022). "Situasi yang tragis ini harus diakhiri sesegera mungkin, dan korban jiwa lebih banyak lagi harus dihindarkan."

Everton menambahkan bahwa mereka mendukung penuh bek mereka yang juga pemain timnas Ukraina, Vitalii Mykolenko beserta keluarganya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler