Brozovic Diprediksi Bakal Jadi Sosok Pembeda dalam Derby Milan

Inter Milan bertindak sebagai tuan rumah saat menjamu AC Milan

EPA-EFE/MATTEO BAZZI
Pemain Inter Marcelo Brozovic merayakan setelah mencetak gol pertama timnya selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara Inter Milan dan AC Milan di Stadion Giuseppe Meazza di Milan, Italia, 09 Februari 2020.
Rep: Frederikus Bata Red: Muhammad Akbar

REPUBLIKA.CO.ID, MILAN -- Legenda Inter Milan, Diego Milito bereaksi jelang grande partita di depan mata. Eks timnya akan bertemu AC Milan pada leg kedua semifinal Coppa Italia musim 2021/22.

Inter bertindak sebagai tuan rumah. Tepatnya di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (20/4) dini hari WIB. Pertanyaannya siapa yang akan menjadi sosok kunci di Nerazzurri dalam partai ini?

"Kekuatan tim adalah gaya bermainnya, dan Marcelo Brozovic menentukan sepanjang musim ini. Sangat terasa ketika dia tidak berada di lapangan," kata Milito, kepada Gazzetta, dikutip dari Football Italia, Selasa (19/4).

Lubu La Beneamata dalam tren apik. Skuad polesan Simone Inzaghi meraih tiga kemenangan beruntun di pentas Serie A. Itu membuat kans pasukan biru hitam mempertahankan gelar, semakin besar.

Menurut Milito, kemenangan atas Juventus menjadi titik balik kebangkitan para yuniornya. Jika sebelummya, Inter mengalami pasang surut, kini mereka konsisten menampilkan performa positif. Saatnya Lautaro Martinez dan rekan-rekan sejenak mengalihkan fokus ke pentas Coppa.

"Saya tidak meragukan, derby selalu meninggalkan sesuatu, baik itu positif atau negatif," ujar Milito.

Beralih ke Rossoneri. Skuad polesan Stefano Pioli mengetahui lawan berat menanti mereka. Pioli sudah terbiasa memimpin pasukannya menghadapi Inter. Menurutnya, berbagai detail akan membuat perbedaan.

Artinya, fokus menjadi hal terpenting. Kesalahan sekecil apa pun, bisa berakibat fatal. Sang arsitek berharap anak asuhnya menunjukkan keseimbangan.

"Selama pertandingan, akan ada saat-saat di mana kami harus menginjak pedal, dan di momen lain, kami perlu memperlambat. Inter bisa berbahaya saat diberikan ruang, dan kami perlu mengelola penguasaan bola, sebaik mungkin," ujar Pioli, dikutip dari laman resmi klubnya.

Milan tak terkalahkan dalam 13 partai terakhir. Hitungannya dari berbagai ajang. Sebanyak tujuh pertandingan berhasil dimenangkan.

Sisanya enam duel berkesudahan imbang. Sebuah modal berharga bagi Il Diavolo jelang derby Della Madonnina.


BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler